SuaraKalbar.id - Pasangan Kartika Putri dan Habib Usman bin Yahya memutuskan untuk menyekolahkan anak sulung mereka, Syarifah Syahra ke Yaman.
Bukan tanpa sebab, keduanya menyekolahkan anak jauh-jauh. Menurut Kartika Putri, ini bisa untuk tabungan akhirat.
Hal itu disampaikan lewat video "Ini Biaya ke Hedramaud Yaman?! Siapa yang Mau ke Yaman Bareng Ipeh?!," yang diunggah kanal YouTube Kartika Putri Official, Jumat (7/5/2021).
“Lebih baik kita mengirim anak kita menabung untuk di akhirat daripada tabungan di dunia… Tapi ketika kita sudah memiliki tabungan di akhirat, masyaallah jangan khawatir,” ujar Kartika seperti dikutip dari Hops.id (jaringan Suara.com).
Baca Juga:Profil Habib Usman bin Yahya, Suami Kartika Putri Positif Covid-19
Sesuai judulnya, dalam video itu, Kartika dan Habib Usman juga membongkar kocek yang harus mereka keluarkan untuk membiayai sekolah Syarifah atau yang biasa dipanggil Ipeh.
Ternyata butuh kocek yang lumayan. Pasangan itu harus mengeluarkan biaya sebesar USD 2,800 (kurang dari Rp 40 juta) untuk sekolah sang anak di Yaman jika melalui Oman.
Sementara itu, bika melalui Mesir, maka biaya yang harus dikeluarkan sebesar USD 3,500 (kurang dari Rp 50 juta).
“Biayanya yang pertama, itu kurang lebih, plus minus kalau zaman dulu itu USD 2,800 karena lewat Oman. Tapi sekarang ini lewat Mesir, jadi mungkin biayanya agak lebih mahal lagi… Kalau lewat Mesir ada tambahan lagi… Jadi ada double biaya kurang lebih USD 3,500,” ujarnya.
Kartika Putri menyampaikan biaya USD 2,800 tersebut sudah termasuk tiket Jakarta-Oman-Tarim, biaya tinggal & makan selama 1 tahun, visa Yaman & Oman, serta pemeriksaan medis.
Baca Juga:Kartika Putri Sedih Suaminya Habib Usman bin Yahya Positif Covid-19
Sementara itu, untuk tahun selanjutnya, para orang tua murid hanya dikenakan biaya sebesar USD 75 atau setara dengan Rp 1 juta per bulan.
Biaya selanjutnya, tahun kedua, itu orang tua hanya membayar USD 75 aja yang kalau di Rupiahin sekitar Rp 1 juta untuk 1 bulan.
Kendati demikian, Kartika dan Habib Usman menganggap biaya tersebut bukanlah biaya yang mahal untuk mengejar surga Allah.
“Jadi itu menurut kita biaya yang tidak mahal untuk kita mengejar surganya Allah. Untuk anak-anak kita nanti menjadi anak-anak yang soleh dan soleha," pungkas Kartika.