PPP Yakin Jokowi Tak Marah dengan Gelar King of Lip Service

Namun yang rungsing justru Rektorat Universitas Indonesia hingga panggil BEM UI.

Pebriansyah Ariefana
Selasa, 29 Juni 2021 | 15:13 WIB
PPP Yakin Jokowi Tak Marah dengan Gelar King of Lip Service
Jokowi King of Lip Service

SuaraKalbar.id - PPP mengomentari gelar King of Lip Service yang diberikan oleh BEM UI ke Presiden Jokowi. Namun PPP yakin Jokowi tidak marah dengan pemberian gelar itu.

Hal itu dikatakan Ketua DPP PPP Achmad Baidowi. Pria yang akrab disapa Awiek ini justru mengaku heran dengan sikap Rektorat UI yang seolah-olah panas respons kritikan dengan pemanggilan.

"Toh yang dikritik tidak ada masalah dan tidak mempersoalkan, kok yang panas malah birokrat kampusnya," kata Awiek saat dihubungi Suara.com, Selasa (29/6/2021).

Adanya pemanggilan yang dilakukan oleh Rektorat UI terhadap rekan-rekan BEM justru sangat berlebihan. Menurutnya, tindakan tersebut sudah terlalu jauh.

Baca Juga:Giliran Staf Menkominfo Sindir BEM UI soal Peretasan Akun Medsos

Sementara itu terkait dengan konteks kritikan yang disampaikan BEM UI menurut Awiek wajar dilakukan. Namun memang menurutnya setiap kritik harus berdasarkan data dan fakta.

"Sebenarnya kritik itu hal biasa saja. Namun menyampaikan kritik harus berbasis data akurat. Sebagai bagian dari ekspresi penyampaian kritik, sikap dari BEM UI biasa saja bagian dari dinamika," tandasnya.

Sebelumnya, BEM UI memberikan kritikan tajam kepada Presiden Joko Widodo. Dalam kritikan terbuka ini, BEM UI menyebut Presiden Jokowi sebagai "King of Lip Service".

Kritikan ini dibagikan di akun media sosial BEM UI, baik di Twitter maupun Instagram. BEM UI menyoroti berbagai janji Jokowi yang tidak ditepati, dan menyebut sang presiden kerap mengobral janji.

"JOKOWI: THE KING OF LIP SERVICE. Halo, UI dan Indonesia! Jokowi kerap kali mengobral janji manisnya, tetapi realitanya sering kali juga tak selaras. Katanya begini, faktanya begitu," tulis BEM UI di Instagram seperti dikutip oleh Suara.com, Minggu (27/6/2021).

Baca Juga:Baru Menikah Istri Langsung Dicerai, Air Dipakai Tetangga untuk Renovasi Rumah

Tak lama berselang, sedikitnya ada 10 mahasiswa pengurus BEM UI dipanggil Rektorat UI termasuk Ketua BEM UI Leon Alvinda Putra oleh Direktur Kemahasiswaan UI Tito Latif Indra pada Minggu (27/6/2021).

"Betul, atas pemuatan meme tersebut di media sosial, UI mengambil sikap tegas dengan segera melakukan pemanggilan terhadap BEM UI pada sore hari Minggu, 27 Juni 2021," kata Kepala Humas dan KIP UI Amelita Lusia.

Amelita mengklaim pemanggilan ini bukan berarti membungkam kebebasan berpendapat mahasiswa, namun UI menilai tindakan mahasiswa ini telah melanggar aturan.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

News

Terkini