SuaraKalbar.id - Kabar seorang mahasiswi lumpuh usai divaksin Covid-19 menuai perhatian belakangan ini.
Mahasiswi bernama Amelia Wulandari itu diduga lumpuh setelah menjalani vaksinasi Covid-19. Ia disuntik vaksin Sinovac.
Lantaran kondisinya tersebut, Amelia Wulandari menjalani perawatan di Rumah Sakit Swasta Montella Meulaboh.
Namun karena kondisinya memburuk, mahasiswi tersebut dipindahkan di RSUD Cut Nyak Dhien Meulaboh, Minggu (1/8/2021).
Baca Juga:Stok Vaksin Ditambah, Ini Lokasi Vaksinasi Covid-19 Tahap Kedua di Kalbar
Korban mengaku lumpuh setelah mendapatkan penyuntikan vaksin anti-Covid-19.
Atas kasus ini, Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Aceh Barat, Provinsi Aceh Syarifah Junaidah buka suara.
Ia menegaskan bahwa seorang mahasiswi yang lumpuh setelah mendapatkan penyuntikan vaksin Sinovac diduga mengalami psikosomatis.
"Jadi, dugaan sementara pasien mengalami psikosomatis, artinya banyak cemas atau pikiran yang berlebihan setelah mendapatkan vaksinasi,” kata Syarifah Junaidah, Selasa (3/8/2021) seperti dikutip dari Antara.
Menurutnya kelumpuhan tersebut belum bisa dipastikan secara medis. Untuk bisa memastikan seseorang lumpuh tersebut harus adanya uji laboratorium dan pemeriksaan lebih lanjut guna memastikan penyebab pastinya.
Baca Juga:Berkaca dari RSCM, Menkes Sebut Vaksinasi Dua Kali Turunkan Risiko Kematian
"Jadi, kami belum bisa pastikan apakah lumpuh ini karena vaksin atau faktor lain, masih perlu pendalaman lebih lanjut secara medis,” sambung Syarifah.
Pihaknya bersama dokter di RSUD Cut Nyak Dhien Meulaboh masih terus melakukan pemantauan dan pemberian obat-obatan kepada Amelia Wulandari.
Syarifah berharap, kondisi mahasiswi akhir Fakultas Hukum Universitas Syiah (USK) Kuala Banda Aceh diharapkan semakin membaik.