Perhatian! Desember Ini Warga Kalbar Harap Waspadai Cuaca Ekstrim

Cuaca ekstrim di Provinsi Kalbar diprakirakan masih akan terjadi pada Desember hingga Januari 2022 mendatang, akibat siklus La Nina yang masih akan terjadi.

Chandra Iswinarno
Jum'at, 26 November 2021 | 19:24 WIB
Perhatian! Desember Ini Warga Kalbar Harap Waspadai Cuaca Ekstrim
Suasana awan gelap di Pantai Pulau Datok, Kecamatan Sukadana, Kabupaten Kayong Utara, Kalbar. [Antara/Jessica Helena Wuysang]

SuaraKalbar.id - Cuaca ekstrim di Provinsi Kalimantan Barat (Kalbar) diprakirakan masih akan terjadi pada Desember hingga Januari 2022 mendatang, akibat siklus La Nina yang masih akan terjadi.

Kepala Stasiun Klimatologi Mempawah, Kalbar Luhur Tri Uji Prayitno mengemukakan, tahun 2019 terjadi pada pertengahan tahun.

"Diketahui, Tahun 2019, La Nina ini terjadi di pertengahan tahun dan ini menjadi penghujung tahun. Nah, biasanya jika levelnya sampai dua biasanya akan muncul fenomena Elnino," katanya seperti dikutip Antara di Pontianak pada Jumat (26/11/2021).

Lebih lanjut, dia mengatakan siklus La Nina tidak menentu. Kondisi tersebut, menurutnya bisa saja dalam tiga tahun atau tujuh tahun. Kemudian dari masa siklus La Nina, Dia memprediksi jika pada Desember 2021 akan menjadi puncak iklim yang harus diwaspadai agar meminimkan dampaknya.

Baca Juga:BMKG Prediksi Hujan Akan Mengguyur Beberapa Wilayah di DKI Jakarta

"Akhir bulan ini harus diwaspadai karena masih adanya peningkatan curah hujan," tuturnya.

Sementara itu, menurut data BMKG pada Desember 2021 kenaikan curah hujan di wilayah Kalbar mencapai 20 persen hingga 40 persen yang terjadi dari daerah hulu, tengah, dan pesisir.

"Curah hujan akan mengalami kenaikan sampai 20 persen, dari wilayah Sambas dan Bengkayang akan meningkat sampai 40 persen lalu wilayah Singkawang, Landak, Mempawah, Pontianak, Sanggau, Sintang, Kubu Raya, dan Kayong Utara juga mengalami kenaikan 40 persen curah hujan," katanya.

Kemudian pada Januari 2022, curah hujan hingga 20 persen. Namun, hanya beberapa wilayah di Kalbar yang curah hujannya lebih dari 40 persen.

"Januari 2022 wilayah Sambas, Bengkayang, Singkawang, Landak, Mempawah, dan Pontianak akan mengalami kenaikan sampai 40 persen," katanya.

Baca Juga:Prakiraan Cuaca Jakarta Jumat 26 November: Siang Sebagian Besar Wilayah DKI Hujan

Kemudian pada Maret 2022, diperkirakan bakal turun sampai normal kembali. (Antara)

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

News

Terkini