SuaraKalbar.id - Wakil Bupati Kapuas Hulu Wahyudi Hidayat menilai kegiatan Pondok Ramadhan penting untuk diselenggarakan sebagai upaya menjalin silahturahim dan mendidik anak muda untuk belajar ilmu agama.
Dirinya pun mengapresiasi terhadap aktivitas keagamaan di Pondok Ramadhan pada Bulan Suci Ramadhan 1443 Hijriah karena bertujuan membentuk karakter anak di daerah itu yang beriman dan berakhlak.
"Saya sangat mendukung, Pondok Ramadhan itu dapat dijadikan tempat belajar ilmu agama dan terbentuk karakter anak yang berakhlak," ungkapnya di Putussibau, Kabupaten Kapuas Hulu, Provinsi Kalimantan Barat, Sabtu.
Wahyudi mengungkapkan kegiatan Pondok Ramadhan dipusatkan di Desa Sungai Besar, Kecamatan Bunut Hulu diikuti para pelajar di daerah itu.
Baca Juga:Pengamat Nilai Ramadhan Jadi Ajang Capres Tebar Pesona, Singgung Nama Anies Baswedan
"Bila perlu Pondok Ramadhan dilaksanakan setiap tahun, ini kegiatan positif untuk ilmu keagamaan anak-anak kita," ungkap Wahyudi.
Kepada peserta Pondok Ramadhan, Wahyudi pun berpesan agar para peserta mengikuti dengan baik berbagai kegiatan untuk membekali diri dan menggali ilmu agama lebih dalam, sehingga dapat menjadi anak yang membanggakan orang tua, beriman, dan berakhlak.
"Untuk yang perempuan tutuplah auratmu, hiasi diri dengan akhlak, sebagai anak kita harus menghormati orang tua, tanpa orang tua kita tidak melihat dunia ini," katanya.
Wahyudi juga berharap, kegiatan selama Bulan Ramadhan dijadikan kesempatan saling peduli dan memberi, meningkatkan ibadah, serta menolong sesama.
Dalam kesempatan tersebut, tak lupa Wahyudi mengingatkan para peserta untuk tetap mematuhi protocol kesehatan.
Baca Juga:Ramadhan Makin Dekat, Berikut Persiapan Ramadhan Ala Anak Kost
"tetaplah selalu mematuhi protokol kesehatan dengan menerapkan 5M, serta teruslah menjaga keamanan ketertiban, dan kebersihan selama mengikuti kegiatan ini," pungkasnya.
