SuaraKalbar.id - Jagat maya kembali digemparkan dengan tersebarnya sebuah rekaman CCTV yang menunjukkan seorang polisi aniaya bocah saat tak sengaja senggol mobilnya yang berlokasi di jalan lorong Kuda Putih, Kelurahan Tarafu, Kecamatan Batupoaro pada Senin sore (18/4).
Pada rekaman video CCTV tersebut, tampak seorang bocah yang tengah melintas dengan sepedanya tak sengaja menyenggol mobil yang diketahui milik Brigpol FZ.
Mendapati kejadian tersebut, FZ tampak turun dari mobilnya dan kemudian memukul serta menendang bocah tersebut hingga meringkuk kesakitan. Setelah melakukan hal tersebut, FZ kemudian kembali ke mobilnya.
Setelah kejadian tersebut, korban ditemani neneknya pun melapor ke Polsek Walio, Kota Baubau atas tindak kekerasan yang didapatnya.
Mengutip dari suara.com, Kapolres Baubau, AKBP Erwin Pratomo sudah mendengar peristiwa ini dan memeriksa langsung kondisi HK saat melapor. Erwin yang berang dengan perbuatan oknum anak buahnya itu langsung memerintahkan bagian Provost untuk menindak FZ.
"Saya tidak akan tebang pilih, akan kami amankan oknum dan kami akan proses sama seperti yang lain," ujar AKBP Erwin Pratomo.
Mendengar pernyataan tersebut, netizen di berbagai sosial media tampak mengkritik persoalan penyebutan 'oknum' yang selalu dijadikan sebagai alasan setiap terjadi permasalahan.
"oknum ko se kampung," tulis seorang netizen.
"Oknum teross, ini satu instansi isinya oknum semua kah?," sebut netizen lainnya.
Baca Juga:Kaget Dapat Kabar Jadi Tersangka Gegara Membela Diri saat Dikeroyok, Warga Medan Surati Kapolri
"Oknumnya klo dikumpulin trus disuru romusha jalan anyer penarukan kelar satu hari satu malam," tambah netizen lainnya.
Kontributor: Maria
