Hikmahanto Sebut, Lebih Bijak Jika Kedubes Inggris Minta Maaf Soal Pengibaran Bendera LGBT

"Harapan dari Kemlu sebagai representasi negara Indonesia di tahun-tahun mendatang Kedubes Inggris tidak mengulang kembali pengibaran bendera LGBT,"

Bella
Selasa, 24 Mei 2022 | 12:10 WIB
Hikmahanto Sebut, Lebih Bijak Jika Kedubes Inggris Minta Maaf Soal Pengibaran Bendera LGBT
Guru Besar Universitas Indonesia bidang Hukum Internasional Profesor Hikmahanto Juwana. (Suara.com/Novian)

SuaraKalbar.id - Guru Besar Hukum Internasional UI Hikmahanto Juwana menilai, akan lebih bijak bila Dubes Inggris menyampaikan permintaan maaf secara terbuka kepada masyarakat Indonesia terkait pengibaran bendera LGBT.

Menurutnya, hal itu, demi meperbaiki hubungan kedua negara, khusunya di mata masyarakat Indonesia.

“Tujuannya agar hubungan Indonesia Inggris bisa kembali normal pasca pengibaran bendera LGBT di mata masyarakat Indonesia,” kata dia, melansir Antara, Selasa (24/5/2022).

Oleh sebab itu, dirinya mengapresiasi langkah Kementerian Luar Negeri (Kemlu)
yang memanggil Duta Besar Inggris untuk Indonesia terkait hal itu.

Baca Juga:Pakar Apresiasi Kemenlu Panggil Dubes Inggris soal Bendera LGBT: Tindakan Tepat!

"Tindakan Kemlu merupakan tindakan yang tepat sebagai langkah yang berlaku dalam tata krama diplomatik," ujar Hikmahanto.

Hikmahanto menyatakan, Kemlu telah memanggil (summon) Dubes Inggris untuk Indonesia untuk melakukan klarifikasi buntut dari pengibaran Bendera LGBT di Kedubes Inggris.

Menurutnya, dalam kesempatan tersebut Kemlu tidak saja mendengar klarifikasi yang disampaikan tetapi juga memperingatkan Dubes Inggris untuk menghormati nilai-nilai negara penerima.

"Harapan dari Kemlu sebagai representasi negara Indonesia di tahun-tahun mendatang Kedubes Inggris tidak mengulang kembali pengibaran bendera LGBT," kata Rektor Universitas Jenderal A Yani itu.

Baca Juga:Bendera LGBT Berkibar di Kedubes Inggris, Hikmahanto: Tindakan Kemlu Tepat

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

News

Terkini