SuaraKalbar.id - Seorang balita bernama Kidelis berusia sekitar lima tahun dilaporkan hilang setelah terlempar keluar saat helikopter yang ditumpanginya, yakni heli Bell 412 SP dengan nomor registrasi PK-DAR milik PT Derazona Air Service yang dipiloti Capt Benny Rusmanto dan Copilot Capt Rony Zulkarnain mengalami insiden crash (hard landing) pada posisi S 04 30' 12.54", E 137 16' 38.06".
Helikopter yang membawa 11 penumpang dan kru itu mengalami insiden di pedalaman Timika, Papua, Rabu (8/6) dalam penerbangan Jila-Timika.
Adapun ke-10 penumpang termasuk kru, Rabu (8/6) sudah dievakuasi ke Timika.
Sementara itu, Tim SAR gabungan sejak Kamis (9/6) pagi dikerahkan untuk mencari balita tersebut.
Kepala SAR Timika Mercy Randang, Kamis, mengatakan tim gabungan yang dikerahkan diangkut menggunakan helikopter Caracal milik TNI-AU ke tempat kejadian perkara (TKP) dan setibanya di lokasi langsung melakukan penyisiran.
Dari laporan awal yang disampaikan tim SAR sekitar jam 11.52 WIT sudah melakukan penyisiran dari barat dan timur namun hasilnya masih nihil.
"Tim gabungan yang diturunkan dari Basanas, Brimob dan Paskhas TNI-AU," ungkap Mercy yang dihubungi dari Jayapura. Antara