SuaraKalbar.id - Baru-baru ini Deolipa Yumara, mantan pengacra Bharada E kembali hangat menjadi perbincangan publik usai videonya beredar di sosial media.
Lewat unggahan akun Twitter @ZulkifliLubis69 , Deolipa awalnya tampak diwawancarai oleh beberapa media terkait rencana pengorbitan dirinya.
Sebelumnya diketahui Deolipa sendiri tak hanya bekerja dibidang advokat melainkan juga sebagai musisi yang memiliki band sendiri hingga akhirnya menjadi pertanyaan tersendiri oleh media.
"Bang berarti ada pernyataan dari Angel bahwa ingin mengorbitkan Abang dengan budget segitu?" Tanya seorang awak media.
Baca Juga:100 Personel Polri Diduga Terlibat Kasus Brigadir J, 18 Orang Ditahan di Tempat Khusus
Mendengar pertanyaan tersebut, Deolipa lantas dengan tegas tak perlu meminta bantuan dalam pengorbitan karena ia sendiri adalah seorang intelijen negara.
"Heh saya ini nggak perlu diorbitin, orang saya ini intelijen negara," ujar Deolipa dengan nada tinggi.
Tak beberapa lama, spontan Deolipa menyadari kata yang baru ia keluarkan dan berusaha mengoreksi pengucapannya seolah keceplosan.
"Eh maaf, saya ini ahli intelijen nomor satu di Indonesia , bukan intelijen negara," ujar Deolipa terlihat salah tingkah.
Mencoba mengoreksi kata-katanya, Deolipa terlihat sangat salah tingkah dan gagap hingga kemudian berusaha pergi dari wawancara yang sedang dilakukan.
Baca Juga:Viral! Aksi Rombongan Pesilat Geberkan Motor Tak Terima Teguran
Unggahan tersebut lantas cukup banyak menarik perhatian publik, banyak netizen yang tampak percaya bahwa Deolipa sebenarnya memang adalah seorang intelijen karena bersikap berani dalam menanggani kasus dan memimpin sebagai pengacara Bharada E sebelumnya.
"Memangnya kalo bukan operasi intelijen bisa kebongkar? Dru awal sudah mengira dia BIN, karena kalo orang biasa pasti takut, dan gak mungkin seberani itu tapi operasi dia berhasilkan yang penting dan ada jasa dia di dalam pengungkapan kasus, makanya dia diganti karena ketahuan ama pak kumis," ujar @the****
"Sepertinya dia intelejen negara, raut wajahnya dan langsung pergi menandakan bahwa yang ia katakan itu benar, dia intelejen," ketik @and****
"Ternyata oh...ternyata. Pantesan..," tambah @2ik****
Kontributor: Maria
