SuaraKalbar.id - Sebanyak empat orang mengalami luka dalam peristiwa kecelakaan mobil yang membawa Tim Vaksinator COVID-19 di Desa Nahaya, Kabupaten Bulungan, Kalimantan Utara.
Mobil tersebut diketahui terguling masuk ke jurang setelah hilang kendali dan menabrak tiang listrik.
"Tim Vaksinator yang mengalami musibah terdiri dari tujuh tenaga kesehatan dari Dinas Kesehatan Bulungan dan dua orang dari Badan Intelijen Negara Daerah (Binda) Kaltara, " ungkap Kepala Dinas Kesehatan Bulungan, Imam Sujono saat dihubungi dari Tarakan, Sabtu.
Kronologi kejadian bermula saat tim vaksinator menggunakan dua mobil yakni Hilux double gardan dan Avanza hendak menuju Desa Long Lasan pada hari Sabut (3/9/2022).
Saat dalam perjalanan mobil Avanza mengalami pecah ban, sehingga vaksinator di mobil Avanza berpindah ke mobil Hilux agar bisa segera melanjutkan perjalanan ke Desa Long Lasan karena sudah ditunggu masyarakat.
Kemudian di salah satu jalan menurun, mobil Hilux mengalami kecelakaan karena jalannya terdiri batu agregat.
Saat itu, mobil tidak terkendali dan menabrak tiang listrik dan beberapa kali terguling ke arah jurang.
Masyarakat yang mengetahui kejadian tersebut segera berdatangan untuk membantu evakuasi.
"Empat korban dirujuk ke Tanjung Selor dengan jalur laut menggunakan kapal motor cepat," kata Imam.
Adapun penumpang yang menjadi korban kecelakaan yakni Bagas dari Binda Kaltara, Dokter Dita, seorang bidan yakni Mustika dan seorang perawat bernama Yuni.
Imam mengatakan Dita dan Yuni saat ini sedang menjalani rawat inap di Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) dr. Soemarno Sosroatmodjo.
Kemudian Bagas sedang diobservasi di ruang UGD RSUD dr.Soemarno Sosroatmodjo, sedangkan Mustika boleh pulang, karena kondisinya membaik. (Antara)