Cuaca Ekstrem, BPBD Bengkayang Imbau Masyarakat Siaga Banjir dan Tanah Longsor

Kita imbau agar warga tetap waspada terhadap cuaca sekarang ini terutama pada kegiatan-kegiatan warga di daerah lereng-lereng karena kultur tanah di Bengkayang rata-rata rawan

Bella
Selasa, 11 Oktober 2022 | 16:59 WIB
Cuaca Ekstrem, BPBD Bengkayang Imbau Masyarakat Siaga Banjir dan Tanah Longsor

SuaraKalbar.id - Cuaca ekstrem yang saat ini sedang melanda sejumlah wilayah di Kalimantan Barat (Kalbar), termasuk di Kabupaten Bengkayang.

Terkait hal itu, Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Bengkayang, mengimbau masyarakat untuk waspada terutama di daerah yang berpotensi dilanda banjir dan longsor.

"Kita imbau agar warga tetap waspada terhadap cuaca sekarang ini terutama pada kegiatan-kegiatan warga di daerah lereng-lereng karena kultur tanah di Bengkayang rata-rata rawan longsor. Kemudian di daerah rendah potensi banjir," kata Kepala BPBD Kabupaten Bengkayang, Dwi Bertha saat dihubungi di Bengkayang, Senin.

Dwi mengatakan, pekan lalu sempat terjadi banjir di Kabupaten Bengkayang seperti wilayah Karimunting, Kecamatan Sungai Raya. Namun dalam hal tersebut tidak sampai membuat warga mengungsi.

Baca Juga:Kalbar Direndam Banjir, Sutarmidji Minta Bupati dan Wali Kota Keluarkan Cadangan Beras untuk Warga Terdampak

"Sekarang sudah surut, dan BPBD Bengkayang sejauh ini tetap memantau perkembangan cuaca dan selalu siaga," kata dia.

Dwi mengungkapkan, saat ini pihaknya terus memantau perkembangan cuaca dari BMKG untuk menjadi acuan kesiapsiagaan. Menurutnya secara umum di Kabupaten Bengkayang sejauh ini aman.

"Meskipun demikian, kembali kami meminta agar warga yang tinggal di bantaran sungai untuk selalu waspada. Begitu pula yang tinggal di daerah lereng yang rawan longsor. Masyarakat kami minta aktif memantau informasi cuaca yang bersumber dari BMKG," ujar dia.

Saat ini di Provinsi Kalbar, sejumlah daerah timur provinsi ini tengah terjadi banjir seperti Kabupaten Kapuas Hulu, Ketapang, Sintang serta lainnya.

Kondisi hujan dalam beberapa hari terakhir yang intensitasnya tinggi dan hampir terjadi di sejumlah daerah membuat air naik ke permukaan jalan dan lainnya. Bahkan di sejumlah daerah sudah masuk ke rumah warga. (Antara)

Baca Juga:10 Kecamatan di Kapuas Hulu Direndam Banjir

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

News

Terkini