3 Perampok yang Tewaskan Driver Ojol Ditangkap Polisi

Atas kejahatan yang dilakukan para pelaku, penyidik telah menetapkan tiga orang sebagai tersangka

Bella
Senin, 17 Oktober 2022 | 19:14 WIB
3 Perampok yang Tewaskan Driver Ojol Ditangkap Polisi
Polda Metro Jaya merilis kasus pembunuhan driver taksi online yang mayatnya dibuang ke BKT Jaktim. (Suara.com/Rakha)

SuaraKalbar.id - Tiga pelaku perampokan disertai pembunuhan terhadap seorang driver ojek online berinisial ADR (26) di kawasan Pergudangan Marunda, Jakarta Utara, Selasa (4/10), sekitar pukul 03.10 WIB akhirnya berhasil ditangkap Polda Metro Jaya.

"Atas kejahatan yang dilakukan para pelaku, penyidik telah menetapkan tiga orang sebagai tersangka," kata Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Pol Endra Zulpan di Jakarta, Senin (17/10/2022).

Menurut Zulpan, perampokan tersebut diotaki oleh tersangka AW alias B (19). Dalam melaksanakan aksinya tersangka AW dibantu dua rekannya, yakni tersangka ME alias E (24) dan MF alias D (18).

Penyidik mengungkapkan tersangka AW melakukan aksi perampokan tersebut lantaran terbelit hutang.

Baca Juga:Dakwaan Jaksa Bongkar Peran Putri yang Tak Kalah Penting Pada Pembunuhan Brigadir J

Menurut Zulpan, tersangka AW mendapatkan ide untuk merampok taksi daring setelah melihat adanya iklan mengenai mobil yang dijual hanya dengan dilengkapi STNK.

Selanjutnya, tersangka AW memesan taksi daring dengan tujuan ke Komplek Pergudangan Marunda di Jakarta Utara pada pukul 3.10 WIB.

Namun setelah sampai di lokasi, ketiga tersangka menyerang korban ADR dengan pisau karambit hingga tewas dan kemudian membuang jasad korban di Banjir Kanal Timur (BKT).

Untuk menghilangkan jejak, kata Zulpan, para pelaku kemudian membuang ponsel korban, kartu identitas, pisau yang digunakan untuk merampok serta pakaian yang digunakan para tersangka di beberapa lokasi berbeda.

Jasad korban kemudian ditemukan pada Rabu (5/10) sekitar pukul 12.00 WIB di Perairan Muara Tawar, Tarumajaya, Kabupaten Bekasi, oleh Direktorat Polisi Perairan (Ditpolair) Polda Metro Jaya.

Baca Juga:TERUNGKAP! Ferdy Sambo Suruh Putri Candrawathi Berbohong Soal Dugaan Pelecehan Brigadir J, JPU: Cara yang Licik!

Berdasarkan pemeriksaan awal, didapati adanya beberapa luka akibat senjata tajam sehingga diduga jasad tersebut adalah jasad korban kekerasan atau perampokan.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

News

Terkini