SuaraKalbar.id - Ketua Komisi Pemilihan Umum (KPU) Pontianak, David Teguh, mengungkapkan bahwa sebagian logistik untuk pemilihan kepala daerah (Pilkada) 2024 telah diproduksi guna memastikan kesiapan penyelenggaraan pesta demokrasi tersebut.
"Tentu yang sudah diproduksi atau disiapkan untuk pemilihan wali kota dan wakil wali kota Pontianak 2024 seperti tinta dan lainnya yang tidak berkaitan dengan pasangan calon (paslon)," katanya saat konferensi pers di Pontianak pada Rabu.
David menambahkan, dengan penetapan nomor urut paslon yang telah dilakukan pada Senin (23/9) lalu, proses desain dan pencetakan kertas suara akan segera dimulai.
"Untuk kertas suara, target awal Oktober 2024 sudah mulai dilakukan pencetakan. Kita asumsikan selesai satu bulan untuk semua," jelasnya.
KPU Pontianak juga terus mengawasi tahapan Pilkada 2024, termasuk pelaksanaan proses kampanye yang dimulai pada 25 September hingga 23 November 2024. David meminta masyarakat untuk memanfaatkan waktu kampanye ini untuk lebih mengenal calon wali kota dan wakil wali kota yang akan bertarung.
"Kami juga meminta paslon atau tim fokus menyampaikan program unggulan masing-masing untuk kemajuan Kota Pontianak kepada masyarakat atau pemilih. Sampaikan program sehingga itu bisa menjadi dasar penilaian masyarakat soal paslon mana yang cocok untuk dipilih menjadi pemimpin Kota Pontianak," tambahnya.
Pada Pilkada Kota Pontianak 2024, terdapat dua pasangan calon yang akan bertanding, yaitu petahana Edi Rusdi Kamtono-Bahasan (nomor urut 1) dan Mulyadi-Harti Hartidjah (nomor urut 2). Dengan persiapan yang matang, diharapkan Pilkada 2024 di Pontianak berjalan dengan lancar dan demokratis. (Antara)