SuaraKalbar.id - Kalau kamu sedang berencana menjelajah Kalimantan Barat, jangan lewatkan salah satu destinasi paling unik dan menakjubkan di Kabupaten Sintang: Bukit Kelam.
Tak hanya menyimpan panorama luar biasa, bukit ini juga menyimpan misteri geologi yang membuatnya dijuluki sebagai batu monolit terbesar di Asia, bahkan disebut-sebut sebagai salah satu yang terbesar di dunia.
Buat kamu yang penasaran dan ingin menjadikan Bukit Kelam sebagai tujuan wisata alam sekaligus eksplorasi ilmiah, simak panduan lengkap berikut ini.
Apa Itu Bukit Kelam?
Bukit Kelam adalah sebuah bukit batu raksasa (monolit) yang menjulang setinggi sekitar 900 meter di atas permukaan laut dan diperkirakan berdiameter lebih dari 1 kilometer.
Baca Juga:Mengenal Tradisi Gawai Dayak: Tempat Liburan Sekaligus Menyelami Budaya Lokal
Secara ilmiah, bukit ini terbentuk dari batuan granit yang mengeras di bawah permukaan bumi, lalu terdorong ke atas seiring pergeseran lempeng bumi jutaan tahun lalu.
Karena bentuknya yang masif dan mencolok, Bukit Kelam kerap disamakan dengan Uluru (Ayers Rock) di Australia.
Bedanya, Bukit Kelam berada di tengah hamparan hutan tropis Kalimantan yang masih asri.
Lokasi dan Akses
Bukit Kelam terletak di Kecamatan Kelam Permai, sekitar 20 kilometer dari pusat Kota Sintang atau sekitar 7–8 jam perjalanan darat dari Pontianak.
Cara menuju Bukit Kelam:
Baca Juga:Rute Perjalanan Darat dari Pontianak ke Kapuas Hulu: Apa yang Perlu Kamu Siapkan?
- Dari Pontianak: Naik bus atau travel menuju Sintang
- Dari Sintang: Lanjutkan perjalanan dengan kendaraan pribadi atau ojek menuju Bukit Kelam
- Tiket masuk kawasan wisata Bukit Kelam cukup terjangkau, berkisar Rp10.000–Rp20.000 per orang (harga dapat berubah sewaktu-waktu)
Aktivitas Menarik di Bukit Kelam

1. Mendaki Puncak Bukit
Ada dua jalur utama untuk mendaki Bukit Kelam:
- Jalur tangga besi di sisi barat: Cocok untuk pendaki pemula
- Jalur hutan alami: Lebih menantang, cocok untuk pecinta petualangan
Pendakian ke puncak biasanya memakan waktu 2–3 jam tergantung kondisi fisik dan cuaca. Di puncaknya, kamu bisa menikmati panorama Kota Sintang, Sungai Kapuas, dan hutan yang membentang luas.
2. Berfoto di Spot Alam Eksotis
Di sepanjang jalur pendakian, terdapat banyak spot foto yang Instagramable: akar pohon raksasa, batuan unik, air terjun kecil musiman, hingga pemandangan dari ketinggian.
3. Mengenal Keunikan Flora dan Fauna
Bukit Kelam adalah habitat alami berbagai flora dan fauna endemik Kalimantan. Beberapa di antaranya:
- 1
- 2