SuaraKalbar.id - Robohnya jembatan gantung yang menghubungkan akses jalan Kabupaten Bengkayang dengan kabupaten Landak, Kalimantan Barat membuat pelajar yang biasa memanfaatkan jembatan itu kesulitan.
Akibatnya, para pelajar terpaksa harus bertaruh nyawa saat menyeberang sungai karena bergelantungan dengan kawat tali sisa dari jembatan tersebut.
"Karena satu-satunya jalan yang dilewati jembatan gantung, maka terpaksa para pelajar melewati eks jembatan yang roboh beberapa waktu lalu," ujar Kepala Desa Tapen Yanto kepada Suarakalbar.co.id Selasa (14/7/2020).
Ia menyampaikan, para pelajar terpaksa memanfaatkan alat seadanya untuk menyeberang sungai. Meski begitu, ia sendiri sangat tidak merekomendasikan sisa-sisa jembatan tersebut dilalui para warga.
Baca Juga: Modus Pecah Kaca Mobil, Pencuri Gasak Uang Rp60 Juta Milik ASN
"Sebab pelajar tidak mungkin melewati sungai karena arus sungai deras. Kami berharap Pemerintah Kabupaten Bengkayang dan Provinsi Kalbar segera memperbaiki jembatan, agar warga yang melintas tidak lagi mengalami resiko terjatiluh saat melintas" ujar Yanto.
Dihubungi terpisah, Camat Suti Semarang Rudi Hartono mengatakan, sudah menyampaikan hal ini kepada Gubernur Kalbar Sutarmidjiserta Kepala Dinas PUPR Kalbar.
Selain menjelaskan keadaan yang dihadapi masyarakat setempat, ia juga mengatakan dalamnya sungai serta derasnya arus membuat masyarakat kesulitan melintas.
"Kita tidak bisa berbuat lain selain melaporkan ke Pimpinan dan mengusulkan jembatan baru minimal sementara dilakukan rehab jembatan, sementara untuknkecamatan sendiri tak ada dana untuk rehab karena habis dipotong," ujarnya.
Baca Juga: Sempat Picu Perdebatan, Terungkap Perbedaan Indomie di Jawa dan Kalimantan
Berita Terkait
-
7 Rekomendasi Sunscreen Terbaik, Super Murah Pas buat Kantong Pelajar
-
Guru SD di Pelosok Bertaruh Nyawa saat Hendak Mengajar
-
Viral Perjuangan Guru SD di Pelosok Indonesia, Bertaruh Nyawa Saat Melewati Jembatan Rusak
-
Bukan Kirim Siswa Nakal ke Barak Militer, DKI Punya Cara Sendiri: Buka Perpusatakaan Sampai Malam?
-
Kontroversi Siswa Nakal Dikirim ke Barak Militer, Istana: Jangan Langsung Antipati
Terpopuler
- 4 Mobil Bekas Murah Tipe SUV Mei 2025: Harga Setara Motor, Pajak Murah, Perawatan Mudah
- 10 Mobil Bekas di Bawah Rp100 Jutaan: Kabin Lapang, Keluaran Tahun Tinggi
- Ogah Ikut Demo Besar-besaran Ojol di Jakarta 20 Mei, KBDJ: Kami Tetap Narik Cari Rezeki!
- 27 Kode Redeem FF Terbaru 17 Mei: Klaim Diamond, Token, dan Skin Cobra MP40
- 8 Rekomendasi Sunscreen Mengandung Vitamin C, Ampuh Hilangkan Noda Hitam
Pilihan
-
Kurator Didesak Penuhi Hak Karyawan PT Sritex, Tagihan Pembayaran Capai Rp 337 Miliar
-
Menelisik Kinerja Emiten Kongsian Aguan dan Salim
-
Mudah Ditebak, Ini Prediksi Starting XI Timnas Indonesia vs China
-
Muhammadiyah dan BSI Rujuk?
-
Cerita Stefano Lilipaly Diminta Bela Timnas Indonesia: Saya Tidak Bisa
Terkini
-
Desa BRILiaN Hargobinangun Kelola Sampah Digital dan Pariwisata, UMKM Tumbuh Bersama BRI
-
SPMB 2025 Kota Pontianak, Ini Daftar Sekolah yang Buka Jalur Domisili untuk Siswa Luar Kota
-
Kalbar Akan Bentuk 2.038 Koperasi Merah Putih, Ini Syarat Untuk Jadi Anggota dan Raih Manfaatnya!
-
Pengundian Dilakukan Transparan, Para Pemenang Menerima Hadiah BRImo FSTVL 2024
-
Mengungkap Sejarah Suku Dayak, Dari Rumah Panjang Hingga Mitos Panglima Burung