Scroll untuk membaca artikel
M Nurhadi
Selasa, 11 Agustus 2020 | 15:31 WIB
Pengibaran bendera setengah tiang di Bandara Internasional Syamsudin Noor, Senin (11/8/2020). (Kanal Kalimantan/Rico)

SuaraKalbar.id - Ada pemandangan berbeda di sejumlah perkantoran milik Pemerintah Kota (Pemko) Banjarbaru, sejak Selasa (11/8/2020) pagi. Hampir semua kantor dinas di Banjarbaru mengibarkan bendera merah putih setengah tiang di halaman masing-masing.

Pengibaran bendera setengah tiang dilakukan sebagai bentuk penghormatan terakhir kepada almarhum Wali Kota Banjarbaru Nadjmi Adhani yang wafat pada Senin (10/8/2020) kemarin. Hal serupa juga tampak di Bandara Internasional Syamsudin Noor.

Suasana berkabung diperkirakan masih akan menyelimuti kota tersebut dalam sepekan ini. Bahkan sejak kemarin, kiriman ucapan belasungkawa tidak berhenti memenuhi halaman Balai Kota Banjarbaru.

Wakil Wali Kota Banjarbaru Darmawan Jaya Setiawan mengatakan, pihaknya telah menerbitkan Surat Edaran bernomor 800/25/KUM/2020 tentang pengibaran bendera setengah tiang di lingkungan Pemko Banjarbaru.

Baca Juga: Jungkir Balik Warganya Lulus Jadi Polisi, Kapolsek Maliku: Bentuk Syukur

“Pengibaran bendera setengah tiang ini sebagai bentuk belasungkawa atas meninggalnya wali kota serta masyarakat lainnya yang menjadi korban pandemi Covid-19 ini,” ungkap Jaya, kepada Kanalkalimantan.com (jaringan Suara.com).

Sebelumnya, Nadjmi memang sempat menjalani perawatan di RSD Idaman Banjarbaru usai dinyatakan positif COVID-19. Tidak lama setelahnya, ia dirujuk ke RSDU Ulin Banjarmasin. Sekitar dua pekan menjalani perawatan, Nadjmi Adhani berpulang pada Senin (10/8/2020) tepat pada pukul 02.30 Wita.

Meninggalnya Wali Kota Nadjmi Adhani menjadi duka mendalam bagi seluruh masyarakat Banjarbaru. Nadjmi tercatat sebagai wali kota pertama di Indonesia yang meninggal karena Covid-19. Nadjmi secara resmi menjabat Wali Kota Banjarbaru sejak 2016 lalu dengan akhir masa periode 2021 mendatang. 

Load More