SuaraKalbar.id - Beoncy Laishram mendapat banyak pujian begitu orang-orang tahu kalau dia adalah seorang dokter yang merawat pasien positif corona. Pujian makin kencang, begitu tahu jika Beoncy Laishram adalah seorang transgender.
Tak hanya profesinya dokter, Beoncy Laishram juga transgender yang cantik jelita.
Beoncy Laishram menjadi transgender pertama yang ikut berjuang menangani pasien Covid-19 di negaranya, India.
Melihat penampilannya kala bertugas, semua mengira Beoncy Lashiram adalah wanita tulen.
Sebab Beyonce terlihat cantik dan mempesona di usia muda.
Baca Juga: 77 Tenaga Kesehatan Positif Covid-19, RSUD Sragen Ditutup
Pakaiannya pun modis dan pas di badan. Sehari-hari Beoncy Laishram yang berusia 27 tahun bertugas di rumah sakit swasta Imphal, di ibu kota negara bagian Manipur, India.
Beoncy lahir di Manipur. Dia menempuh pendidikan kesehatan di Regional Institute of Medical Sciences (RIMS), Imphal di kota itu.
Usai lulus, Beoncy langsung mengabdi kepada masyarakat.
Beoncy Laishram yang mengenakan APD lengkap ikut ambil bagian dalam memerangi pandemi COVID-19, itu sesuai impiannya yang ingin menjadi dokter dan membantu orang.
Soal statusnya, Beoncy Laishram tegas menyatakan dirinya adalah wanita seutuhnya.
Baca Juga: Datang dari Daerah, 1.174 Nakes Dikontrak Pemprov DKI Hadapi Corona
"Saya terlihat seperti perempuan sekarang, jadi tidak ada yang menyadari saya trans-gender sampai mereka mendengar suara saya,” ucap Beoncy Laishram.
Beoncy Laishram menyadari banyak orang terkejut mengetahui fakta jika ia dulu adalah laki-laki.
"Beberapa orang terkejut, tapi hanya sebentar," tambahnya.
Beoncy Laishram bersyukur tempatnya saat ini hidup menerima kehadirannya dan tak pernah mempermasalahkan statusnya sebagai transgender.
Dia jadi dokter sejak November 2019. Tidak ada diskriminasi dan kebencian di sana.
"Semua rekan saya memperlakukan saya sebagai teman,” kata Beoncy.
Kisah heroik Beoncy Laishram dimulai ketika ia banyak membantu masyarakat kurang mampu yang sulit mendapat akses kesehatan.
Perjalanan hidupnya di masa lalu tidak mulus. Ayahnya yang berprofesi sebagai sopir bus sempat mengancam bunuh diri.
Begitu pula dengan kakaknya yang sulit menerima keputusan Beoncy.
“Teman-teman menjadi kasar, mereka mengejek saya kemanapun saya pergi. Saya memilih berdiam di kamar untuk menghindari penyiksaan mental,” ujarnya.
Namun Beoncy menyadari itu adalah bagian dari perjuangannya.
“Itu adalah bagian dari perjuangan untuk membangun identitas saya dan membuat orang menerimanya,” kata Beoncy.
Karier Beoncy pun semakin meningkat, ia kini tergabung di Rumah Sakit Shija di Imphal sebagai dokter residen.
Merasa telah menjadi wanita, Beoncy merasa nyaman jika dipanggil Beyonce sebagai nama populernya.
Tentang pernikahan dan mencari suami, Beoncy mengaku ia belum terpikirkan.
"Saya sedang fokus dalam studi dan profesi saya," tutupnya.
Berita Terkait
-
Tenaga Medis Tewas di Gaza, Doctors Without Borders Kecam Serangan Brutal Israel
-
"Kami Bisa Mati Kapan Saja", Kesaksian Mencekam Staf Medis di Bawah Kepungan Israel di Gaza
-
Tragis! 28 Petugas Medis Tewas dalam 24 Jam di Tengah Serangan Israel ke Lebanon
-
Cincin Nyangkut di Penis, Damkar dan Tenaga Medis Dikerahkan untuk Bantu Pria Ini
-
Remaja 14 Tahun Ditangkap usai Menyamar Jadi Dokter di Rumah Sakit Serdang
Terpopuler
- Mees Hilgers Didesak Tinggalkan Timnas Indonesia, Pundit Belanda: Ini Soal...
- Elkan Baggott: Pesan Saya Bersabarlah Kalau Timnas Indonesia Mau....
- Miliano Jonathans Akui Tak Prioritaskan Timnas Indonesia: Saya Sudah Bilang...
- Denny Sumargo Akui Kasihani Paula Verhoeven: Saya Bersedia Mengundang..
- Elkan Baggott Kembali Tak Bisa Penuhi Panggilan Shin Tae-yong ke TC Timnas Indonesia
Pilihan
-
Harga Emas Antam Masih Bertahan Tinggi di Level Rp1.541.000/Gram Pada Akhir Pekan
-
Sambut Presiden dengan Kemewahan, Mercedes-Maybach S650 Pullman Jadi Tunggangan Prabowo di Abu Dhabi
-
Tangan Kanan Bongkar Shin Tae-yong Punya Kendala di Timnas Indonesia: Ada yang Ngomong...
-
PublicSensum: Isran-Hadi Unggul Telak atas Rudy-Seno dengan Elektabilitas 58,6 Persen
-
Munawwar Sebut Anggaran Rp 162 Miliar untuk Bimtek Pemborosan: Banyak Prioritas Terabaikan
Terkini
-
Polda Kalbar Perketat Pengawasan Politik Uang Jelang Pilkada Serentak 2024
-
Golkar Kalbar Gelar Sayembara Tangkap Pelaku Politik Uang di Pilgub 2024
-
Kebakaran Hebat Melanda Pasar Melati di Kubu Raya, 8 Kios Hangus Terbakar
-
Kenapa Samsung S24 Ultra Mahal?
-
Kasus Korupsi BP2TD Mempawah Terus Berjalan, Polda Kalbar Pastikan Tidak Mandek