SuaraKalbar.id - Kepolisian Resor Kota Pontianak di Kalimantan Barat tengah melakukan penyelidikan terkait penyebab terjadinya ledakan besar tabung nitrogen milik PT Bajasaran Sejahtera yang masih misterius.
Berdasarkan kesaksian satpam PT BJS, Fahrul Riansyah belum diketahui pasti penyebab ledakan tersebut.
Ia mengatakan tidak terdapat kecurigaan mengenai kejadian ini karena menurut nitrogen bukan bahan yang mudah tersambar api. Perusahaan menunggu hasil penyelidikan polisi.
"Karena ini nitrogen ya, jadi kalo dari api tidak mungkin. Karena tidak mudah tersambar api jadi masih menunggu hasil penyelidikannya bagaimana baru dapat kita ketahui apa penyebabnya,” ujarnya seperti dikutip dari Suarakalbar.co.id (jaringan Suara.com).
Fahrul menerangkan, perusahaan masih menunggu penyelidikan oleh kepolisian yang hingga saat ini masih berjalan, guna mengetahui apa penyebab sebenarnya, agar dapat diambil keputusan selanjutnya.
"Kami masih menunggu kepolisian yang menyelidiki penyebabnya, jadi untuk saat ini masih menunggu penyelidikan dari kepolisian dulu sih, baru kedepannya ada pembenahan atau gimana dari perusahaan," sambungnya.
Lebih lanjut, dia mengatakan tidak ada korban jiwa dalam peristiwa ini karena saat kejadian itu bukan termasuk jam operasional, jadi hanya terdapat beberapa orang.
Namun yang terdampak ledakan hanya pos yang tak jauh dari sumber ledakan.
"Korban jiwa ndak ada, di area ledakan sih tidak ada orang karena bukan jam operasional, cuman ada pos penjaga di belakang yang terkena imbasnya. Pos lumayan berantakan, dan satpam ada yang sampai terpental akibat ledakan," kata Fahrul.
Baca Juga: Terungkap! Motif Pembunuhan Bikers di Jalan Haji Husein Pontianak
Untuk diketahui, ledakan tabung gas nitrogen milik PT Bajasarana Sejahtera (BJS) di Jalan Khatulistiwa, Kelurahan Batulayang, Kecamatan Pontianak Utara menyebabkan rumah warga hancur berantakan.
Ledakan itu terjadi Senin (5/10/2020) sekitar pukul 03.00 WIB.
Ledakan tabung nitrogen tersebut menyebabkan kerusakan rumah warga sekitar TKP. Selain itu kerusakan pada gudang milik PT BJS.
Ledakan tempat penampungan tabung nitrogen itu juga menyebabkan satu orang mengalami luka-luka, yakni atas nama Reza (24) petugas satpam di PT BJS.
Suara ledakan tersebut terdengar hingga ke kantor Koramil 01/ Pontianak Utara.
Dari informasi yang dihimpun, dampak kejadian itu juga menyebabkan satu rumah warga mengalami kerusakan yang lokasinya tidak jauh dari TKP tersebut.
Berita Terkait
Terpopuler
- Penyerang Klub Belanda Siap Susul Miliano Bela Timnas Indonesia: Ibu Senang Tiap Pulang ke Depok
- 27 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 26 Oktober: Raih 18.500 Gems dan Pemain 111-113
- Gary Neville Akui Salah: Taktik Ruben Amorim di Manchester United Kini Berbuah Manis
- 5 Mobil Bekas 30 Jutaan untuk Harian, Cocok buat Mahasiswa dan Keluarga Baru
- Belanja Mainan Hemat! Diskon 90% di Kidz Station Kraziest Sale, Bayar Pakai BRI Makin Untung
Pilihan
-
Tak Mau Ceplas-ceplos Lagi! Menkeu Purbaya: Nanti Saya Dimarahin!
-
H-6 Kick Off: Ini Jadwal Lengkap Timnas Indonesia di Piala Dunia U-17 2025
-
Harga Emas Hari Ini Turun: Antam Belum Tersedia, Galeri 24 dan UBS Anjlok!
-
5 Fakta Wakil Ketua DPRD OKU Parwanto: Kader Gerindra, Tersangka KPK dan Punya Utang Rp1,5 Miliar
-
Menkeu Purbaya Tebar Surat Utang RI ke Investor China, Kantongi Pinjaman Rp14 Triliun
Terkini
-
KUR BRI: Bukan Sekadar Pinjaman, Tapi Katalis Ekonomi Rakyat
-
5 Link ShopeePay Gratis Paling Dicari, Langsung Klaim Saldo Hingga Rp2,5 Juta!
-
ShopeePay Bagi-Bagi Rejeki Akhir Bulan, Pas Buat Kamu yang Dompetnya Lagi Tipis!
-
ShopeePay Bagi-Bagi Saldo Gratis, Nomor Kamu Termasuk yang Beruntung Hari Ini!
-
Buruan! 5 Link ShopeePay Bagi-Bagi Saldo Gratis, Klaim Sebelum Kehabisan