SuaraKalbar.id - Yulia, saudara Presiden Jokowi dibunuh di kandang ayam. Motif pembunuhan Yulia itu memang karena bisnis ayam.
Saudara Presiden Jokowi dibunuh karena persoalan utang piutang dengan pembunuhnya. Yulia dibunuh dengan sadis menggunakan linggis.
Hal itu diungkap kepolisian. Polisi sudah menangkap 2 pembunuh saudara Presiden Jokowi.
Direktur Reserse Kriminal Umum Polda Jateng Kombes Pol. Wihastono menjelaskan pelaku dan korban saling mengenal karena terlibat dalam hubungan bisnis.
Polisi menyebut hasil penyelidikan sementara, pelaku membunuh korban dilatarbelakangi dilatarbelakangi motif hubungan bisnis.
Korban dibunuh lantaran menagih utang ke pelaku.
“Korban dibunuh dengan dipukul menggunakan linggis di kandang ayam,” ujar Wihastono seperti dilansir Solopos.com.
Setelah itu, lanjut Wihastono korban dimasukkan ke dalam mobil dan dibakar.
Aksi pembakaran mobil ini diduga untuk menghilangkan jejak. Namun, niat pelaku keburu diketahui warga yang memadamkan mobil.
Baca Juga: Sadis! Saudara Presiden Jokowi Dibunuh karena Persoalan Utang Piutang
Wihastono menambahkan kini dua pelaku masih dalam proses pemeriksaan di Mapolres Sukoharjo.
Sebelumnya Yulia ditemukan ditemukan tewas di dalam mobil di Sukoharjo, Jawa Tengah (Jateng), Selasa (20/10/2020) malam.
Sementara itu, Kabid Humas Polda Jateng, Kombes Pol. Iskandar F. Sutisna mengatakan polisi menangkap pembunuh saudara Presiden Jokowi, Kamis (22/10/2020) dini hari.
Polisi menjelaskan ada 2 orang yang membunuh saudara Presiden Jokowi, Yulia. Kedua pelaku ditangkap berturut-turut pada Kamis dini hari sekitar pukul 03.00 WIB.
Yulia, perempuan berusia 42 tahun itu merupakan warga Kampung Gambuhan, Kelurahan Baluwarti, Kecamatan Pasar Kliwon, Kota Solo. Ia ditemukan meninggal dunia di dalam mobil yang terbakar di Kecamatan Bendosari, Sukoharjo, Selasa (20/10/2020) malam.
Tubuh Yulia ditemukan warga berada di jok bagian belakang mobil. Belakangan diketahui jika Yulia masih ada hubungan kerabat dengan Presiden Joko Widodo (Jokowi).
Berita Terkait
-
Inikah Definisi Gwencana? Pria Berkerudung Kandang Ayam saat Mengendarai Motor
-
Charoen Pokphand Indonesia Hibahkan Kandang Ayam Bersistem Closed House ke USU
-
Dalih Antar ke Klinik, 5 Fakta Pelaku Tabrak Lari Buang Korban Dekat Kandang Ayam di Depok
-
Perempuan Paruh Baya Korban Tabrak Lari di Depok Dibuang Pelaku Dekat Kandang Ayam hingga Tewas
-
Fakta-fakta Pria di Probolinggo Menikah dengan Mahar Linggis, Apa Filosofinya?
Terpopuler
- 5 Mobil Bekas Sekelas Honda Jazz untuk Mahasiswa yang Lebih Murah
- 7 Rekomendasi Body Lotion dengan SPF 50 untuk Usia 40 Tahun ke Atas
- 26 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 13 November: Klaim Ribuan Gems dan FootyVerse 111-113
- 5 Pilihan Bedak Padat Wardah untuk Samarkan Garis Halus Usia 40-an, Harga Terjangkau
- 5 Rekomendasi Sepatu Lokal Senyaman New Balance untuk Jalan Kaki Jauh
Pilihan
-
Bobibos Ramai Dibicarakan! Pakar: Wajib Lolos Uji Kelayakan Sebelum Dijual Massal
-
Video Brutal Latja SPN Polda NTT Bocor, Dua Siswa Dipukuli Senior Bikin Publik Murka
-
Rolas Sitinjak: Kriminalisasi Busuk dalam Kasus Tambang Ilegal PT Position, Polisi Pun Jadi Korban
-
Menkeu Purbaya Ungkap Ada K/L yang Balikin Duit Rp3,5 T Gara-Gara Tak Sanggup Belanja!
-
Vinfast Serius Garap Pasar Indonesia, Ini Strategi di Tengah Gempuran Mobil China
Terkini
-
Perluas Jangkauan Kesehatan, BRI Peduli Salurkan Ratusan Unit Ambulans di Seluruh Indonesia
-
Selaras dengan Asta Cita, BRI Perkuat Ekonomi Desa Melalui Program Desa BRILiaN
-
Konsistensi BRI Salurkan BLTS, KUR, dan Dukung Program MBG hingga FLPP Wujudkan Kesejahteraan Rakyat
-
VinFast: Ketika Kendaraan Listrik Bersenyawa dengan Kehidupan, Membangun Masa Depan Berkelanjutan
-
BRI Pertimbangkan Buyback untuk Perkuat Nilai dan Kinerja Berkelanjutan