Viral! Driver Ojol Rekam Kondisi Dapur Kotor di Sebuah Warung Martabak

SuaraKalbar.id - Tak hanya soal rasa, sebagai seorang pemilik bisnis kuliner sebaiknya kita selalu menjaga kebersihan dari makanan. Tapi apa jadinya, jika belum lama ini seorang driver ojol merekam kondisi warung martabak super kotor ketika menerima pesanan dari pelanggan?

Belum lama ini, seorang driver ojol wanita membagikan kisahnya ketika membeli pesanan martabak di sebuah warung. Betapa syoknya driver ojol tersebut ketika melihat kondisi dapur warung martabak itu. 

Karena dinilai jorok dan kotor, tentu saja driver ojol tersebut cukup kecewa. Video milik akun TikTok @101289q ini sontak viral dan menjadi perbincangan hangat warganet. 

Pada video tersebut wanita ini menunjukkan keadaan warung martabak yang tampak kotor. Banyak barang yang berceceran dan lantai yang tampak belum disapu. Pisau bekas pakai yang terlihat kotor pun nampak tergeletak begitu saja di meja.

Baca Juga: Niat Salto ke Dalam Kolam Renang, Aksi Pemuda Ini Berakhir Ngilu Banget

Salah satu hal yang cukup mengejutkan adalah ketika makanan sudah selesai dibuat. Biasanya penjual akan memberikan plastik baru kepada pelanggan. Namun penjual martabak ini malah mengambil plastik bekas untuk bungkus kotak martabak.

Sontak saja wanita ini menegur penjual martabak tersebut. "Itu kotor lho bang, bekas mentega. Nanti saya yang nggak enak sama konsumennya," ujar wanita ini tegas kepada penjual.

Penjual tersebut kemudian langsung bergegas mengambil kantong plastik baru untuk membungkus kotak martabak. 

Wanita pengunggah video tersebut menyebutkan bahwa ia baru pertama kali melihat warung makan sejorok itu selama dua tahun menjadi supir ojek online.

Unggahan ini kemudian viral karena banyak dibicarakan oleh warganet usai diunggah kembali oleh akun Instagram @ifotainment. Hingga Selasa (8/12/2020), unggahan ini sudah ditonton sebanyak lebih dari 400 ribu kali.

Baca Juga: Apes! Selalu Disuruh Bayar, Wanita Ini Ngaku Kapok Ketemu Cowok Tinder

"Bagus nih begini, bukan matiin rezeki orang, tapi nyelamatin rezeki orang. Rezeki pembelinya, driver ojolnya dan si penjualnya supaya introspeksi," komentar seorang warganet.