SuaraKalbar.id - Banjir melanda sejumlah kawasan di Kabupaten Bengkayang, Kalimantan Barat (Kalbar).
Banjir Bengkayang mengakibatkan ratusan rumah di Kecamatan Ledo terendam. Curah hujan tinggi mengakibatkan Ledo diterjang banjir bandang.
Setidaknya ada 7 desa di Ledo terdampak banjir. Hal itu disampaikan oleh Camat Ledi, Marinin.
"Setidaknya ada 7 desa di Ledo terdampak banjir," ujarnya seperti dikutip dari Suarakalbar.co.id (jaringan Suara.com)
Baca Juga: Ke Kalsel, Komisi III Lihat Langsung Kondisi Lapangan Pasca Banjir
Adapun 7 desa yang terendam tersebut yakni Desa Lesabela, Desa Gayung, Desa Lomba Karya, Desa Jesape, Desa Suka Jaya, Sesa Sidai dan Desa Rodaya.
Tak hanya itu berdasarkan data yang diperoleh oleh Marinin, dari 7 desa terebut terdapat 400 kepala keluarga yang di dalamnya ada kurang lebih 2000 jiwa.
Meski begitu, ia memastikan proses evakuasi warga yang menjadi korban banjir dapat teratasi dengan baik.
“Kita evakuasi dengan baik, dan selalu mengantisipasi terjadi hal hal yang tak di iinginkan,” jelasnya.
Sebelumnya, curah hujan tinggi dalam beberapa hari terakhir mengakibatkan banjir di Bengkayang, Kalimantan Barat (Kalbar), Rabu (3/2/2021).
Baca Juga: Dampak Banjir, Ribuan Hektar Sawah di Pandeglang Terancam Gagal Tanam
Ketinggian air di perbatasan RI-Malaysia tersebut hingga mencapai sepinggang orang dewasa. Sejumlah rumah warga ikut terendam.
“Banjir tersebut terjadi berbarengan dengan hujan yang mengguyur sejak subuh hingga sore. Adapun wilayah yang terendam cukup parah yakni di sekitar Desa Lamolda dan Desa Sekinyak, Kecamatan Lumar,” ujar Kasi Ketentraman dan Ketertiban Satpol PP Bengkayang, Yordanus Misa saat dihubungi Antara di Bengkayang, Kamis (4/2/2021).
Ia menjelaskan banjir yang terjadi mencapai pinggang orang dewasa. Oleh karena itu, tak sedikit kendaraan roda empat terpaksa memutar balik arah.
“Namun untuk pengendara roda dua ada beberapa yang nekat menerobos banjir dengan cara memikul kendaraannya menggunakan kayu,” terang Yordanus.
Ia menambahkan banjir Bengkayang tak hanya menggenangi badan jalan semata, namun juga merendam beberapa rumah warga.
“Tentunya kita berharap agar hujan tak lagi turun dan banjir yang terjadi saat ini di Kecamatan Lumar segera surut,” harapnya.
Berita Terkait
-
Banjir Bandang Landa Sukabumi, Kemensos Langsung Salurkan Bantuan Logistik
-
Bakal Lanjutkan Program Anies, "Parkir" Air jadi Jurus RK Cegah Banjir di Jakarta, Apa Maksudnya?
-
Hujan Lebat, Sejumlah Titik di Jakarta Tergenang Banjir
-
Hujan Deras Guyur Jakarta, 43 RT Kebanjiran
-
Detik-Detik Banjir Catalonia: Upaya Penyelamatan Berlanjut Pasca Tragedi Valencia
Terpopuler
- Mahfud MD Sebut Eks Menteri Wajib Diperiksa Kasus Judol Pegawai Komdigi, Budi Arie Bilang 'Jangan Kasih Kendor'
- Rocky Gerung Spill Dalang yang Bongkar Kasus Judi Online Pegawai Komdigi
- Kejanggalan Harta Kekayaan Uya Kuya di LHKPN KPK, Dulu Pernah Pamer Saldo Rekening
- Berani Sentil Menteri Pendidikan Dasar dan Menengah, Segini Harta Kekayaan Melly Goeslaw
- Bak Gajah dan Semut, Beda Citra Tom Lembong vs Budi Arie Dikuliti Rocky Gerung
Pilihan
-
Pindad Segera Produksi Maung, Ini Komponen yang Diimpor dari Luar Negeri
-
Petinggi Lion Air Masuk, Bos Garuda Irfan Setiaputra Ungkap Nasibnya Pada 15 November 2024
-
Profil Sean Fetterlein Junior Kevin Diks Berdarah Indonesia-Malaysia, Ayah Petenis, Ibu Artis
-
Kritik Dinasti Politik Jadi Sorotan, Bawaslu Samarinda Periksa Akbar Terkait Tuduhan Kampanye Hitam
-
Bakal Dicopot dari Dirut Garuda, Irfan Setiaputra: Siapa yang Dirubah Engga Tahu!
Terkini
-
Manjakani Rilis Single Berlayar sebagai Pembuka Menuju Album Baru
-
Beras Berstiker Ria Norsan-Krisantus Kurniawan Ditemukan di Sambas, Relawan Midji-Didi Laporkan ke Bawaslu
-
Dramatis! Lansia Hilang 3 Hari di Desa Pak Utan Bengkayang, Korban Ditemukan dalam Kondisi Lemas
-
Gempa Magnitudo 2,5 Guncang Kendawangan, Kabupaten Ketapang
-
Polda Kalbar Gerebek Kampung Beting, Ungkap Sarang Judi Online dan Pengguna Narkoba