Lahan Gambut Terbakar, Komplek Pemakaman Nyaris Jadi Korban

SuaraKalbar.id - Terjadi kebakaran lahan gambut di Mempawah, Kalimantan Barat. Api meluas, komplek pemakaman nyaris hangus.

Kebakaran lahan gambut terjadi di Dusun Tekam Baru, Desa Pasir Palembang, Mempawah Timur, Kalimantan Barat Kamis (25/2/2012).

Api dengan cepat menyambar lahan gambut. Petugas gabungan dari TNI dan Polri dan warga setempat turun tangan.

Kebakaran lahan gambut nyaris menghanguskan 100 kuburan yang ada di komplek pemakaman desa setempat. Pemakaman itu dibangun di atas tanah wakaf.

Baca Juga: 10 Hektare Lahan Gambut Terbakar di Bengkalis, Upaya Pemadaman Terkendala

Aparat gabungan dari TNI, Polri, bersama warga setempat bahu-membahu berusaha melokalisasi api sehingga api di lahan gambut tidak merambat makin luas.

Pada Juamat sore,saat tim Suarakalbar.co.id (jaringan Suara.com) ke lokasi, kepulan asap masih mengepung kawasan wakaf pemakaman.

Tampak personel TNI dari Kodim 1201/Mph maupun oramil Mempawah Hilir-Mempawah Timur, beserta Polsek Mempawah Timur, masih berjaga-jaga di Dusun Tekam Baru. Mereka terus berupaya memadamkan api.

Kapolsek Mempawah Timur, Ipda Ria Iskandar, dan Danramil Peltu Apriadi, sejak kemarin, turut bekerja keras mengatur personel dan warga untuk memastikan api tak semakin
meluas.

Terlebih ketika datang bantuan dari personel dari Polres Mempawah dan Yonmarhanlan XII, yang dipimpin Kapolres
AKBP Fauzan Sukmawansyah dan Mayor Mar Anton Koerniawan, upaya pemadaman terus diintensifkan.

Baca Juga: Menilik Desa Nusantara, dari Operasi Ganesha hingga Panen Raya Lahan Gambut

Proses pemadaman sempat terkendala lantaran kesulitasn mencari sumber air dan angin bertiup kencang,

Bantuan datang dari petugas BPA-SP Sungai Pinyuh, yang dipimpin Hermawan Lim. Tim gabungan terus bekerja keras hingga pukul 17.30 WIB.

Kepala Desa Pasir Palembang, As’ad Afriadi, mengucapkan terima kasih atas sinergitas aparat dan warganya yang berusaha keras menjinakkan api.

"Kami harap, api cepat dipadamkan sehingga kebakaran tidak meluas," ujarnya Jumat sore.