Scroll untuk membaca artikel
Husna Rahmayunita
Selasa, 13 April 2021 | 12:53 WIB
Ilustrasi belanja online tak paham COD. (Pexels/cottonbro)

SuaraKalbar.id - Sistem bayar di tempat atau COD dipilih sebagian orang saat belanja online karena dianggap lebih aman. Tetapi terkadang masih ada yang belum paham soal COD.

Bukan soal sistem pembayarannya namun karena keliru penyebutannya. Seperti yang terlihat lewat cerita viral kali ini.

Dibagikan akun @txtdarionlshop Selasa (13/4/2021), bidikan layar percakapan antara penjual dan pembeli anonim via WhatsApp.

Dalam obrolan itu, awalnya si pembeli bertanya kepada pihak olshop cara bayar barang karena tak memiliki rekening.

Baca Juga: Penjual Bakso Cantik di Bandung Ini Mampu Jual Seratusan Mangkok per Hari

"VOC bisa gak sis? Aku ndak punya rekening," ujarnya.

Mendapat pesan tersebut, penjual tersadar kalau pembeli salah menyebutkan sistem cash on delievery (COD). Dia pun mengoreksinya dan mengaku bisa melayani sistem seperti itu.

"Bukan VOC kak, COD maksud kamu ya kak? Bisa kok untuk wilayah Surabaya," balasnya.

Alih-alih menerima, pembeli justru bilang, "Bukan COD sis tapi VOC".

Penjual pun mempertanyakan maksud pesan pembeli yang tak terima dengan kata COD.

Baca Juga: Curhat Wanita Tertipu Ukuran Baju di Olshop, Malah Kebesaran dan Kekecilan

Pembeli tak paham COD, penjual naik tensi. (Twitter/@txtdarionlshop)

"Maksudnya VOC?" tanyanya.

Pembeli pun merangkan VOC yang diungkapkannya tadi. "Bayar langsung ketemuan sis," kata dia.

Kontan saja hal itu membuat pembeli kesal karena yang dimaksud sama halnya dengan COD

"YaAllah..Iyaaa kak itu namanya COD," jawabnya dengan emoji kesal.

Yang membuat makin dongkol pembeli seolah tak merasa bersalah dan kembali meminta COD.

Kontan saja hal itu turut membuat warganet ikut naik tensi. Mereka mengungkit soal VOC yang dikira COD.

"Belajar sejarahnya mendarah daging ini mah, bagus ingatannya. Hhaaha VOC kan melakukan perdagangan langsung," kata @tyntr***.

"Itu mau cod sampe kompeni mbak maksudnya," tulis @syauq***.

"COD sama seller dari Belanda, jadi gitu. Astaghfirullah sok bener pula," terang @sebeb***.

Load More