SuaraKalbar.id - Kabar gembira datang bagi petani jeruk siam di Kabupaten Sambas, Kalimantan Barat. Sebab harga jeruk naik belakangan ini.
Sambas sendiri dikenal sebagai sentra jeruk di Kalimantan Barat. Mengetahui harga jeruk naik, petani pun semringah.
Apalagi, kenaikan harga jeruk kini menembus harga belasan ribu rupiah per kilogram untuk jeruk siam ukuran A dan B.
Hal itu diungkapkan oleh slah satu agen jeruk di Kecamatan Tebas, Aboy.
Baca Juga: Rutin Minum Perasan Jeruk Nipis Bikin Cepat Hamil, Mitos atau Fakta?
"Harga jeruk saat ini tinggi, untuk tingkat petani saja Rp11.000 per kilogram," ujarnya saat dihubungi Antara, Senin (19/4/2021).
Aboy menjelaskan tingginya harga jeruk siam saat ini lantaran masa produksi jeruk rendah. Perkiraan dia, proksi jeruk akan banjir atau melimpah diperkirakan sekitar Juli 2021 ini.
"Sekarang harga tinggi karena jumlah buah memang sedikit. Bulan Juli nanti baru banjir. Biasanya kalau buah banjir harga di tingkat petani untuk ukuran A dan B hanya Rp 3.500 per kilogram di tingkat petani," jelasnya.
Saat ini, buah jeruk yang masuk ke agennya hanya empat ton saja per hari. Sedangkan saat buah banjir bisa mencapai belasan atau puluhan ton per hari.
"Itu lah, kalau lagi banjir harga saja yang anjlok tingkat petani. Namun kalau lagi saat ini buah kurang," jelasnya
Baca Juga: Diler Hyundai Kebon Jeruk Diresmikan, yang ke-29 di Indonesia
Aboy mengatakan sejauh ini, jeruk yang ia jual ke Pontianak atau Kalbar, juga ke Pulau Jawa dan Medan. Sementara itu, untuk menjual buah jeruk ke luar daerah terkendala biaya logistik yang tinggi.
"Biaya logistik atau angkut dari agen hingga ke tujuan capai Rp 2.000 per kilogram," pungkasnya.
Berita Terkait
-
Perjalanan Desa Jeruk Semboro di Klasterku Hidupku, Awal Diremehkan hingga Hasil Luar Biasa
-
Jeruk Sungai Penuh Makin Manis Berkat Sentuhan BRI
-
Tawuran Pas Azan Magrib, Pelajar SMA di Kebon Jeruk Tewas Disambar Kereta
-
Komplotan Maling Bajaj di Kebon Jeruk Tertangkap, Hasil Curian Dipotong hingga Dilebur, Mesinnya Dijual
-
Lawan Arah Sembari Ngebut, Pengendara Mobil Tabrak 2 Pemotor di Kebon Jeruk
Terpopuler
- Diminta Cetak Uang Kertas Bergambar Jokowi, Reaksi Bank Indonesia di Luar Prediksi: Kalau Gitu...
- Ragnar Oratmangoen Akui Lebih Nyaman di Belanda Ketimbang Indonesia: Saya Tidak Menonjol saat...
- Warga Jakarta Jangan Salah Nyoblos Besok, YLBHI Bongkar 'Dosa-dosa' Cagub Nomor Urut 2 Dharma Pongrekun
- Pelatih Jay Idzes: Saya Tidak Senang, Ini Memalukan!
- Pratiwi Noviyanthi Ditinggal Pengacara Usai Tak Mau Selesaikan Kisruh Donasi Pengobatan Agus Salim
Pilihan
-
Review Hidup Peternak Lele: Game Simulasi Bagaimana Rasanya Jadi Juragan Ikan
-
Jangan Lewatkan! Lowongan Kerja OJK 2024 Terbaru, Cek Syaratnya Di Sini
-
4 Rekomendasi HP Gaming Murah Rp 2 jutaan Memori Besar Performa Handal, Terbaik November 2024
-
Harga MinyaKita Mahal, Mendag "Lip Service" Bakal Turunkan
-
Mahasiswa Universitas Lampung Ajak Warga Gotong Royong Peduli Lingkungan
Terkini
-
Kecelakaan Tragis di Jalan Trans Kalimantan: Seorang Pengendara Motor Tewas di Tempat
-
Aston Pontianak Ajak Masyarakat Meriahkan Pilkada Serentak dengan Promo Menarik dan Tantangan Kreatif
-
Banjir Kembali Rendam Desa Darit Landak, Ketinggian Air Capai 80 Centimeter
-
Ngeri! Ngaku Lihat Pria Lain di Kamar Istri, Suami di Kalbar Ngamuk Bacok 3 Orang
-
Dirut BRI Dinobatkan Sebagai The Best CEO untuk Most Expansive Sustainable Financing Activities