SuaraKalbar.id - Menghadapi libur Lebaran yang segera tiba, pelayanan kesehatan di Kota Pontianak dipastikan siaga untuk masyarakat.
Kepala Dinas Kesehatan Kota Pontianak Sidiq Handanu menyebut pihaknya menyiapkan pelayanan kesehatan, seperti puskesmas dan unit gawat darurat (UGD).
Pelayanan kesehatan tersebut akan beroperasi selama 24 jam selama libur Hari Raya Idul Fitri 1442 H.
"Ada tiga puskesmas di kota yang buka 24 jam selama libur Lebaran, salah satunya untuk melayani persalinan," ujarnya seperti dikutip dari Antara, Rabu (12/5/2021).
Baca Juga: Tegaskan Larang Mudik, Ini Pesan Sultan untuk Masyarakat di Libur Lebaran
Sidiq menyampaikan khusus masyarakat yang mengalami musibah atau membutuhkan pertolongan darurat saat libur Lebaran diminta mengakses pelayanan di unit gawat darurat, dan bukan ke puskesmas.
"Bgi masyarakat yang mengalami gangguan kesehatan pada saat libur Lebaran, silakan mengakses pelayanan di UGD. Karena seluruh rumah sakit di Kota Pontianak fasilitas kesehatan khusus UGD sudah memadai, baik rumah sakit negeri maupun swasta," ujarnya.
Selain itu, pihaknya juga memberikan kelonggaran kepada petugas kesehatan atau pegawai puskesmas untuk libur Lebaran.
"Kami sudah memberikan kelonggaran seluruh pegawai puskesmas untuk libur Lebaran, pada hari Rabu, Kamis, dan Jumat, kemudian Sabtu masuk kembali. Karena memang untuk tahun ini tidak ada libur panjang seperti tahun lalu," ujarnya.
Pemberian kelonggaran itu, kata dia, demi kenyamanan para pekerja kesehatan, agar mereka bisa istirahat saat libur, dan dapat kembali bekerja dengan semangat setelah libur.
Baca Juga: Selama Libur Lebaran, Gunung Bromo dan Pendakian Semeru Ditutup
"Para pekerja kesehatan tentu mobilitasnya sangat tinggi, apalagi saat pandemi COVID-19 ini. Jadi setelah masa libur istirahat yang sudah ditentukan habis, saya berharap mereka kembali lagi dengan semangat untuk menghadapi pekerjaannya, terutama untuk mengatasi pandemi COVID-19," terangnya.
Berita Terkait
-
Ngadu soal Jalan Rusak hingga Minim Puskesmas, Legislator Minta Pemprov Satset Urus Keluhan Warga Jaktim
-
10 Tahun Jokowi, Peralatan USG Tersedia di 10 Ribu Puskesmas
-
Blak-blakan Akui Kualitas Pelayanan Kesehatan Masih Buruk, IDI: Bukan Salah Dokter, Negara Harus Tanggungjawab!
-
Inovasi Pendidikan Kesehatan: RITE Hub Siap Tingkatkan Keterampilan Tenaga Kesehatan Indonesia
-
Siap Bertarung di Pilkada 2024, Ini Nomor Urut Paslon Wali Kota Pontianak
Terpopuler
- Kejanggalan LHKPN Andika Perkasa: Harta Tembus Rp198 M, Harga Rumah di Amerika Disebut Tak Masuk Akal
- Marc Klok: Jika Timnas Indonesia Kalah yang Disalahkan Pasti...
- Niat Pamer Skill, Pratama Arhan Diejek: Kalau Ada Pelatih Baru, Lu Nggak Dipakai Han
- Datang ke Acara Ultah Anak Atta Halilintar, Gelagat Baim Wong Disorot: Sama Cewek Pelukan, Sama Cowok Salaman
- Menilik Merek dan Harga Baju Kiano saat Pesta Ulang Tahun Azura, Outfit-nya Jadi Perbincangan Netizen
Pilihan
-
Potret Nadia Raysa Mantan Marselino Ferdinan: IG-nya Diserbu Penggemar Usai Menang Lawan Arab
-
Harga Emas Antam Terbang Tinggi Jelang akhir Pekan, Tembus Rp1.520.000/Gram
-
Dinilai Hina Janda, Ridwan Kamil Kena Semprot Susi Pudjiastuti: Mau Omong Apa?
-
5 HP Samsung Rp 1 Jutaan dengan Kamera 50 MP, Murah Meriah Terbaik November 2024!
-
Profil Sutikno, Wakil Ketua DPRD DKI Jakarta yang Usul Pajak Kantin Sekolah
Terkini
-
Bocah 6 Tahun Ditemukan Tewas di Parit Kubu Raya, Diduga Tenggelam Karena Tidak Bisa Berenang
-
Jual Pacar via MiChat, Pria di Singkawang Ditangkap Polisi
-
Polisi Tangkap Pemasok Daging Sapi Beku Ilegal di Pontianak
-
5 Kuliner Chinese Food Pontianak Wajib Coba: Dari Bakmi Legendaris Hingga Bubur Ikan Otentik
-
Hendak Tawuran, 7 Pelajar di Desa Kapur Diringkus Polisi