SuaraKalbar.id - Tinggal di luar daerah jauh dari kampung halaman membuat seseorang memilih tinggal kos-kosan atau kontrakan sesuai dengan kemampuan. Seorang warganet membagikan kisah kurang mengenakkan saat hendak mencari kos.
Warganet itu dibuat tak habis pikir dengan persyaratan yang diajukan seorang pemilik kos dalam iklan yang dipasang di Facebook. Kalau dibaca lebih teliti, sebagian orang mungkin merasa tersinggung lihat persyaratannya.
Warganet ini, sebut saja A, bercerita kalau dirinya tengah mencari kos-kosan di kawasan Jakarta Selatan. Ia lalu mencari informasi di grup Facebook.
"Gue lagi cari kosan daerah jaksel di grup fesbuk dan nemu ini," kata dia.
Baca Juga: Tips Mengelola Uang untuk Anak Kos, Dijamin Ampuh Buat Bertahan sampai Akhir Bulan!
Lewat akun Twitter @txtdarikostan, dia lalu memamerkan bidikan layar sebuah iklan kos-kosan yang membuatnya tercengang.
Betapa tidak, si pemilik kos rupanya hanya ingin menyewakan hunian bagi orang yang dirasa sesuai kualifikasinya. Adapun kualifikasinya mengarah kepada orang yang berduit sampai-sampai menyinggung warga kurang mampu.
Tak cukup sampai itu, pemilik kos juga enggan kalau penghuni kos-kosannya bertato. Dia memberikan penilaian sinis.
Berikut isi iklan kos-kosan itu.
Assalamualaikum menerima kos-kosan khusus karyawan, mahasiswa, karyawati dan mahasiswi. Tidak menerima yang sudah nikah. (Kosan ini) khusus anak orang kaya yang berduit.
Baca Juga: Tampilkan Derita Pasien Covid-19, Iklan Vaksin Australia Ini Dikecam
Minimal PNS dan BUMN yan karyawan swasta dilarang apalagi yang bertato ogah banget. Amit-amit kosanku dikotori orang zolim. Khusus yang berduit aja.
Orang miskin dilarang kos sini , kosnya nyaman adem dan gak berisik, Minak WA (nomor tertera). Terima kasih.
Melihat syarat khusus pemilik kosan tersebut, warganet pun dibuat naik tensi. Ada yang tersinggung hingga menuliskan komentar sinis.
"Hapus akun ibu pemilik kos itu bisa gak kak? Meresahkan banget," kata @sens***.
"Kita jadi ikutan emosi bacanya," tulis @dafa***.
"Kalau orang kaya mah mana mau kos di situ. Yang ada mending beli rumah atau apartemen sekalian," sahur @sijemp***.
"Mungkin kalau gue masuk baru tanya-tanya langsung diusir pemiliknya," timpal @mlayu***.
Berita Terkait
-
Viral Dokter Tirta Jadi Bintang Iklan Motorola, Netizen: Kurang Galak..
-
Sosok di Balik Iklan Epik Sirop Marjan, 15 Tahun Maniskan Ramadan
-
Iklan MBG Berbasis AI dari Komdigi Menuai Kritik, Netizen: Kenapa Tak Gandeng Animator Lokal?
-
Video Program Makan Bergizi Gratis Banyak Kejanggalan, Warganet: Masih Bagusan Iklan Marjan
-
Terinspirasi Xiaomi? Produsen Mobil Mewah Kepergok Nekat Tayangkan Iklan di Head Unit
Terpopuler
- PIK Tutup Jalan Akses Warga Sejak 2015, Menteri Nusron: Tanya Maruarar Sirait
- Honda PCX Jadi Korban Curanmor, Sistem Keyless Dipertanyakan
- Lolly Banjir Air Mata Penuh Haru saat Bertemu Adik-adiknya Lagi: Setiap Tahun Saya Tidak Pernah Tahu...
- Ketajaman Jairo Beerens: Bisa Geser Posisi Romeny, Struick hingga Jens Raven
- Tangis Indro Warkop Pecah Dengar Ucapan Anak Bungsu Dono Soal HKI: Ayah Kirim Uang Sekolah Walau Sudah Tiada!
Pilihan
-
Akhiri Piala Asia U-20 2025: Prestasi Timnas Indonesia U-20 Anjlok Dibanding Era STY
-
Bak Bumi dan Langit! Indra Sjafri Redup, Dua Orang Indonesia Ini Bersinar di Piala Asia U-20 2025
-
Megawati Hangestri Cetak 12 Poin, AI Peppers Tekuk Red Sparks 3-0
-
Pekerjaan Terakhir Brian Yuliarto, Mendikti Saintek Baru dengan Kekayaan Rp18 M
-
Sanken Tutup Pabrik di RI Juni 2025
Terkini
-
Papua Global Spices dalam BRI UMKM Expo (RT) 2025: Ingin Pala Diterima secara Luas di Pasar Dunia
-
Anggota DPRD Singkawang Terpilih yang Jadi Terpidana Kasus Pencabulan Anak Jalani Sidang Perdana
-
Program Makan Bergizi Gratis di Kalimantan Barat Meluas, Kini Sudah Mencapai 154 Sekolah
-
Pelaku Pembunuhan di Kapuas Hulu Diamuk Massa, Kini Dalam Kondisi Kritis
-
Heboh Perampokan Berawal dari COD Teman Kencan MiChat di Pontianak