Scroll untuk membaca artikel
Husna Rahmayunita
Kamis, 29 Juli 2021 | 11:15 WIB
Ilustrasi - warga mencairkan BST. Warga mengantre di ATM DKI untuk melakukan pencairan BST DKI di RSUD Kramat Jati, Jakarta Timur, Senin (19/7/2021). [Ist]

SuaraKalbar.id - Warga kurang mampu menerima Bantauan Sosial Tunai (BST) di tengah pandemi. Wakil Wali Kota Banjarbaru Wartono berharap bantuan tersebut dimanfaatkan sebaik mungkin.

Diketahui, Kementerian Sosial (Kemensos) menyalurkan BST senilai Rp 600 ribu kepada warga yang terdampak Covid-19. Bantuan tersebut diberikan dalam dua tahap, yakni bulan Juni dan Juli dengan nominal Rp 300 ribu.

Wartono pun menyarankan agar bantuan BST tersebut digunakan warga Banjarbaru untuk memenuhi kebutuhan pokok warga.

"Harapan kami, uang tunai yang sudah diterima, digunakan sesuai peruntukan memenuhi kebutuhan bahan pokok. Bukan dibelikan paket data internet maupun rokok," ujarnya usai meninjau penyaluran BST di Banjarbaru, Rabu (29/7/2021) seperti dikutip dari Antara.

Baca Juga: Gegerkan Warga, Terungkap Identitas Pembawa Kabur Mobil Patroli Polisi

"Gunakan uang bantuan dengan bijak baik dibelikan bahan kebutuhan pokok maupun keperluan prioritas lainnya, apalagi ditengah pandemi Covid-19 yang semua orang serba susah dan memerlukan bantuan," sambungnya.

Kepala Dinas Sosial Kota Banjarbaru Rokhyat Riyadi mengatakan, bantuan uang tunai diberikan kepada KPM BST yang penerimanya sudah terdata dan penyaluran bantuan melalui kantor POS di wilayah Banjarbaru.

Petugas Pos Indonesia mendistribusikan Bantuan Sosial Tunai (BST) secara Door to Door kepada warga di kawasan Glodok, Jakarta Barat, Minggu (25/7/2021). [Suara.com/Alfian Winanto]

"Jumlah KPM penerima bantuan uang tunai program BST sebanyak 7.920 keluarga dan saat penerapan PPKM, mereka juga menerima beras bantuan 10 kilogram dari Kemensos yang disalurkan PT Pos," ujarnya.

Plt Kabag Umum Setdakot Banjarbaru itu menuturkan, jumlah Keluarga Penerima Manfaat (KPM) penerima bantuan beras PKKM sama dengan jumlah penerima PKH dan program Bantuan Sosial Tunai.

"Jumlah KPM penerima beras bantuan PPKM sebanyak 12.114 terdiri dari KPM PKH sebanyak 4.194 dan KPM BST sebanyak 7.920 dan setiap KPM menerima 10 kilogram beras sehingga total beras 121 ton lebih," ujarnya.

Baca Juga: Pria Nekat Bawa Kabur Mobil Patroli Polisi, Berujung Tabrakan di Jalan

Penyaluran beras bantuan PPKM yang diterapkan di Banjarbaru dilakukan sejak 26 Juli hingga 2 Agustus 2021 kepada KPM PKH dan KPM BST yang juga menerima bantuan uang tunai.

Load More