Scroll untuk membaca artikel
Husna Rahmayunita
Rabu, 11 Agustus 2021 | 12:35 WIB
Tuan Guru Kapuh atau KH Muhammad Ridwan. (YouTube/ppma channel)

Setelah di Martapura sekitar 6 tahun ia pulang ke kampung halaman dan mengajar di Pondok Pesantren Darul Ulum Amawang, Kecamatan Kandangan.

Membuka pengajian di Masjid Al Hidayah di samping rumahnya dan mengisi pengajian di beberapa tempat (masjid/mushalla), sambil terus menimba ilmu dengan tetap mengikuti pengajian KH Muhammad Zaini Ghani yang saat itu sudah berpindah lokasi ke Mushalla Raudhah Sekumpul.

Berbekal pengalaman mengajarnya serta metode dakwah yang ia pelajari dari seorang ulama kharismatik KH Muhammad Zaini Ghani, pengajian yang ia adakan diterima oleh masyarakat dengan baik dan antusias.

Dari waktu ke waktu pengajiannya di Masjid Al Hidayah semakin banyak didatangi jeaaah dan semakin banyak permintaan jadwal mengisi pengajian di tempat-tempat lain, puncak kemasyhuran pengajiannya di saat setelah wafatnya KH Muhammad Zaini Ghani pada tahun 2005.

Baca Juga: Ibu Hamil 8 Bulan di Magetan Meninggal Bareng Bayinya Dalam Perut Terinfeksi Covid-19

Dengan adanya pengajian Guru Kapuh ini sedikit mengobati kerinduan mereka dengan Majelis Guru Sekumpul, karena kitab yang dibaca dan cara penyampaiannya ada kemiripan.

Load More