SuaraKalbar.id - Berdasarkan laporan terkini dari Dinas Kesehatan Provinsi Kalimantan Barat, Kabupaten Bengkayang masuk zona merah merah Covid-19.
Penetapan status ini membuat terkejut sejumlah pihak lantaran menurut data pemerintah kabupaten kasus Covid-19 di Bengkayang menurun.
Asisten III bagian Umum dan Administrasi Pemerintah Kabupaten Bengkayang, Ucok P. Hasugian, mengaku mendapatkan informasi terkait penetapan status zona merah ini dari Kepala BPBD Provinsi Kalbar.
"Saya kaget, dan langsung bertanya kepada pak dr Made (Plt. Kadinkes) yang kebetulan duduk di sebelah kanan saya. Beliau juga terkejut dan bingung. Padahal data kita menurun kata beliau," ujarnya seperti dikutip dari Antara.
Ia pun menilai, penetapan status ini perlu ditelusuri lebih lanjut.
"Kalau benar Bengkayang Merah, sementara saat ini justru terjadi penurunan kasus, artinya perlu ditelusuri data Provinsi juga, apakah ini data Ril," sambungnya.
Namun, karena ini sudah ditetapkan oleh Dinas Prov Kalbar, (berdasarkan judul gambar di atas di data dasboard) maka Satgas Covid-19 Kabupaten Bengkayang bersama seluruh masyarakat harus mematuhi aturan, di mana PPKM Level 4 diberlakukan.
"Semua stakeholder harus bekerjasama, harus mentaati protokol kesehatan. Covid-19 itu nyata namun masih banyak warga yang tidak percaya, tidak memakai masker, tidak mematuhi protokol kesehatan dan masih sering berkumpul. Kalau sudah terkonfirmasi baru menyalahkan pemerintah," ujarnya.
Lebih lanjut, ia mengatakan, jika memang Bengkayang zona merah, maka mungkin sudah waktunya warga menggelar Basamsam atau lockdown lokal versi masyarakat setempat.
Baca Juga: Daftar Terkini RT Zona Merah di Jakarta: Sisa 3 RT
Basamsam sendiri juga dimaknai sebagai ritual bersih kampung, tolak bala dan penyakit. Saat pembelakukan lockdown lokal tersebut, semua aktivitas akan dihentikan, seperti untuk berpantang, berpuasa, dan berdoa memohon pertolongan Tuhan Yang Maha Kuasa agar Bengkayang terbebas dari Pandemi Covid-19.
"Mari bersama-sama kita lawan Covid-19, bersama kita bisa," katanya. (Antara)
Tag
Berita Terkait
Terpopuler
- 7 Motor Matic Paling Nyaman Buat Touring di 2026: Badan Anti Pegal, Pas Buat Bapak-bapak
- Ingin Miliki Rumah Baru di Tahun Baru? Yuk, Cek BRI dengan KPR Suku Bunga Spesial 1,30%
- Sambut HUT ke-130 BRI: Nikmati Promo Hemat Hingga Rp1,3 Juta untuk Upgrade Gaya dan Hobi Cerdas Anda
- Meskipun Pensiun, Bisa Tetap Cuan dan Tenang Bersama BRIFINE
- 3 Pilihan Mobil Bekas Rp60 Jutaan: Irit BBM, Nyaman untuk Perjalanan Luar Kota
Pilihan
-
6 Mobil Bekas Paling Cocok untuk Wanita: Lincah, Irit, dan Punya Bagasi Cukup
-
OJK Awasi Ketat Pembayaran Pinjol Dana Syariah Indonesia yang Gagal Bayar
-
Jejak Emas Rakyat Aceh Bagi RI: Patungan Beli Pesawat, Penghasil Devisa & Lahirnya Garuda Indonesia
-
Pabrik Toba Pulp Lestari Tutup Operasional dan Reaksi Keras Luhut Binsar Pandjaitan
-
Kuota Pemasangan PLTS Atap 2026 Dibuka, Ini Ketentuan yang Harus Diketahui!
Terkini
-
Pemkot Pontianak Gelar Pasar Murah, 3.500 Paket Sembako Disiapkan
-
5 Olahraga Bakar Kalori Tanpa Alat, Efektif Turunkan Berat Badan dan Jaga Kebugaran
-
5 Skincare untuk Usia 60 Tahun ke Atas, Lembut dan Efektif Rawat Kulit Matang
-
5 Parfum Pria Tahan Lama Harga Terjangkau, Wangi Maskulin untuk Aktivitas Seharian
-
Realisasi PAD 2025 hingga Awal Desember Mencapai 94 Persen