SuaraKalbar.id - Pendeta Gilbert Lumoindong buka suara terkait penangkapan Yahya Waloni dan Muhammad Kece atas kasus penodaan agama. Ustaz Yahya Waloni ditangkap Bareskrim Polri selang sehari setelah Muhammad Kece.
Yahya Waloni diamankan atas kasus dugaan penistaan Injil, sedangkan Muhammad Kece dipolisikan karena dinilai telah menghina Islam dan Nabi Muhammad SAW,
Menurut Pendeta Gilbert penangkapan Yahya Waloni dan Muhammad Kece mencerminkan keadilan telah berlaku di negeri ini. Barang siapa yang melanggar hukum maka layak diproses.
Ia menilai, proses hukum terhadap dua pria yang mengeluarkan pernyataan kontroversial itu mampu memberikan suasana tenang dan meredakan gejolak masyarakat.
Baca Juga: Kelakuannya Dinilai Sama, Ustaz Yahya Waloni Senasib dengan Penghina Nabi Muhammad
"Kalau begini kan bangsa kita lebih asyik dan gejolak masyarakat akhirnya bisa makin mereda, masing-masing merasa keadilan dipenuhi," ujarnya seperti dikutip dari Hops.id, Jumat (27/8/2021).
Pendeta Gilbert mengatakan proses hukum Yahya Waloni dan Muhammad Kece ini bisa mengobati rasa keadilan bagi masyarakat minoritas.
"Jadi siapapun yang melanggar hukum atau diduga melanggar hukum harus mempertanggungjawabkan secara hukum. Jadi ini bukan lagi soal minoritas dan mayoritas," sambungnya.
Lebih lanjut, ia berharap ke depannya, tokoh-tokoh agama mampu menyampaikan pesan damai, kebersamaan dan persatuan.
"Kita saling kasihi, melindungi, menopang dengan dasarnya untukmu agammu untuku agamaku. Karena kita tahu bahwa damai itu indah, damai itu akan membangun Indonesia tetap tangguh, Indonesia tetap tumbuh," kata dia.
Baca Juga: Tak Akrab, Ustaz Solmed Ogah Komentari Penangkapan Yahya Waloni
Doakan Yahya Waloni
Pada April 2021, Pendeta Gilbert mengajak umat kristiani untuk mendokan Ustaz Yahya Waloni, sebagai tanggapan atas pernyataan Denny Siregar yang disiarkan dalam kanal YouTube Cokro TV.
Pendeta Gilbert mengatakan, umat kristiani diharpkan tidak terprovokasi dengan pernyataan dan tindakan dari Yahya Waloni.
"Saya mau ingatkan rekan-rekan kristiani jangan terprovokasi dan jangan fokus kepada Yahya Waloni ini. Karena kita perlu doakan supaya kesehatan jiwanya lebih baik dan mudah-mudahan kalau saya diminta tanggapannya, buat saya orang seperti ini tidak perlu diperiksa polisi tapi diperiksa psikiater," kata Gilbert melalui kanal YouTube Gilbert Lumoindong yang diunggah Kamis (22/4/2021).
Dengan mendoakan, kata dia, bisa jadi justru akan menolong Yahya Waloni.
"Siapa tahu akan justru bisa menolongnya. Karena sesama anak bangsa kita bukan perlu saling menyerang, tapi sesama anak bangsa kita perlu saling menolong, dan menolong Yahya Waloni paling baik adalah bukan polisi tapi psikiater untuk memeriksa kejiwaannya," ujarnya.
Pendeta Gilbert juga menyampaikan doanya untuk Yahya Waloni saat itu.
"Salam saya buat Yahya Waloni, doa saya supaya Yahya Waloni akhirnya sadar dengan segala perbuatannya," katanya.
Berita Terkait
-
Kabar Terkini Kasus Penistaan Agama Pendeta Gilbert, Polisi Bakal Periksa Pihak MUI
-
Kabar Terkini Kasus Pendeta Gilbert, Polda Metro Dalami Keterangan 14 Saksi
-
Diperiksa Polisi, Pelapor Pendeta Gilbert Serahkan Bukti Video Tambahan Terkait Kasus Penistaan Agama
-
Mahasiswa Katolik Unpam Digeruduk saat Ibadah, Pendeta Gilbert: Hanya Bisa Berdoa, Agar Ada Keadilan
-
Dalih Pendeta Gilbert Lumoindong soal Ceramah Sindir Ibadah Umat Muslim: Itu Kritik untuk Umat Kristiani
Tag
Terpopuler
- Harta Kekayaan Roy Suryo yang Dituduh sebagai Pemilik Akun Fufufafa
- TikToker Intan Srinita Minta Maaf Usai Sebut Roy Suryo Pemilik Fufufafa, Netizen: Tetap Proses Hukum!
- Beda Respons Ariel NOAH dan Raffi Ahmad Kunjungi Patung Yesus Sibea-bea
- Reaksi Tajam Lex Wu usai Ivan Sugianto Nangis Minta Maaf Gegara Paksa Siswa SMA Menggonggong
- Innalillahi, Elkan Baggott Bawa Kabar Buruk Lagi H-1 Timnas Indonesia vs Jepang
Pilihan
-
Penyerangan Brutal di Muara Komam: Dua Korban Dibacok, Satu Tewas di Tempat
-
Kata Irfan Setiaputra Usai Dicopot Erick Thohir dari Dirut Garuda Indonesia
-
5 Rekomendasi HP Rp 6 Jutaan Spek Gahar, Terbaik November 2024
-
Lion Air Bikin Aturan Baru Mulai 1 Desember: Bawa Kardus Besar, Siap-Siap Rogoh Kocek Lebih Dalam!
-
Emiten Leasing Boy Thohir PHK Ribuan Pekerja dan Tutup Kantor
Terkini
-
2 Pendulang Emas Tewas Tertimbun Tanah di Perkebunan Sawit Kapuas Hulu
-
Gagal Beraksi! 2 Pengedar Diciduk di Kubu Raya
-
Tragis! Pejalan Kaki Tewas Tertabrak Motor di Adisucipto Kubu Raya
-
Gara-Gara Lupa Kunci Stang, Mio GT Raib Digondol Maling di Kubu Raya
-
8 Pesona Tarian Khas Kalimantan Barat: Sebuah Perjalanan Menuju Jiwa Borneo