SuaraKalbar.id - Pemerintah Kabupaten Bengkayang, Kalimantan Barat, resmi melakukan pinjaman lewat Program Pemulihan Ekonomi Nasional (PEN) melalui PT. Sarana Multi Infrastruktur (SMI) sebesar Rp250 miliar untuk pembangunan infrastruktur daerah tersebut.
"Pembangunan infrastruktur melalui program PEN di Kabupaten Bengkayang segera dilakukan bahkan sudah dalam proses," ujar Bupati Bengkayang, Sebastianus Darwis saat dihubungi di Bengkayang, Senin.
Ia menjelaskan bahwa pinjaman yang ada akan dimanfaatkan untuk pembangunan infrastruktur dasar seperti jalan dan jembatan. Sehingga diharapkan dapat mendorong pengembangan pada sektor pertanian, perkebunan, dan juga pariwisata di Kabupaten Bengkayang. Tentunya juga diharapkan dapat memajukan daerah atau membangun Indonesia dari pinggiran.
"Kesepakatan yang dilakukan oleh PT SMI dengan Pemkab Bengkayang merupakan upaya Pemerintah Pusat dalam menyelamatkan perekonomian daerah yang terdampak COVID-19. Program PEN diluncurkan sebagai stimulus untuk menggerakkan pertumbuhan ekonomi nasional," jelasnya.
Baca Juga: Toyota Land Cruiser VX 80 Gagal Diselundupkan, Saat Ditinggal Driver Mesin Masih Menyala
Ia menambahkan pengerjaan fisik dari pinjaman PEN tersebut dilakukan tahun ini. Dengan program PEN tersebut Darwis berharap dapat memberikan dampak pembangunan di daerah dan mengejar ketertinggalan.
"Dengan program PEN ini ketinggalan akan tercapai. Tinggal yang lain kita cari dana ditambah DAU kita. Kita yakin apabila ini didukung oleh semua stakeholder, infrastruktur yang dulu kita tertinggal ini bisa membuka daerah-daerah ekonomi baru dan tujuannya untuk kepentingan masyarakat," kata dia.
Menurutnya, sesuai regulasi mengenai program PEN harus dilakukan pengawasan untuk ditayangkan dari pihak konsultan untuk beberapa ruas jalan yang hendak dikerjakan. Hal itu arena untuk pembangunan dari dana tersebut, paling tidak kita harus menyerap 50 persen dari anggaran PEN.
"Kita perkirakan sampai detik pertama bisa sampai 70 persen. Tahun ini sudah bisa ditayangkan beberapa ruas jalan dan kemungkinan ruas jalan sungai Pangkalan 1 sampai Capkala yang akan ditayangkan terlebih dahulu," jelasnya.
Sementara itu, Direktur Pembiayaan dan Investasi PT SMI, Sylvi J.Gani mengatakan penandatanganan perjanjian pinjaman PEN ini merupakan salah satu bentuk langkah responsif dan dukungan pemerintah dalam hal ini Kementerian Keuangan atas dampak dari pandemi COVID-19 yang sangat mempengaruhi perekonomian di daerah.
Baca Juga: Penyelundupan Toyota Land Cruiser VX 80 di Perbatasan Digagalkan, Sopir Melarikan Diri
"Dalam pelaksanaannya, PT SMI senantiasa berkomitmen untuk terus melakukan pemantauan atas penyaluran dana pinjaman PEN ini agar tujuan yang dinyatakan di dalam dokumen teknis dapat tercapai seoptimal mungkin, serta mampu mendorong pemulihan ekonomi dan meningkatkan kualitas infrastruktur dasar di Kabupaten Bengkayang," kata dia.
Wakil Ketua DPRD Bengkayang, Esidorus yang sebelumnya turut menyaksikan penandatanganan kerjasama antara Pemda Bengkayang dengan PT SMI tersebut menegaskan sebagai legislatif tentu akan menjalankan fungsi pengawasan terutama dalam penggunaan anggaran. Sebab kata ia, bentuk dari pinjaman PEN tersebut mutlak kewenangan dari eksekutif, dan legislatif hanya sebatas mengetahui.
"Mari kita kontrol pemanfaatan dana pinjamannya. Kita kawal maksimal dana pinjaman tersebut yang tahun ini sudah cair," ucapnya.
Penandatanganan perjanjian pemberian pinjaman PEN tersebut dilakukan langsung oleh Bupati Bengkayang dan didampingi oleh Wakil Bupati serta disaksikan oleh pimpinan DPRD dan pejabat terkait belum lama ini di Jakarta. (Antara)
Berita Terkait
-
Berstatus Tersangka, Bupati Situbondo Boleh Kampanye, KPK: Yang Tidak Boleh Terpidana
-
KPK Tetapkan Bupati Situbondo Karna Suswandi sebagai Tersangka Korupsi Dana PEN
-
Usut Kasus Dugaan Suap Dana PEN, KPK Periksa Bupati Muna dan Jajaran
-
Temukan Dokumen, KPK Lanjutkan Penggeledahan Terkait Kasus Korupsi Dana PEN Di Kabupaten Muna
-
Kasus Korupsi Dana PEN, KPK Tetapkan Bupati Muna dan Ketua DPC Gerindra Muna Tersangka
Terpopuler
- Harta Kekayaan Roy Suryo yang Dituduh sebagai Pemilik Akun Fufufafa
- TikToker Intan Srinita Minta Maaf Usai Sebut Roy Suryo Pemilik Fufufafa, Netizen: Tetap Proses Hukum!
- Beda Respons Ariel NOAH dan Raffi Ahmad Kunjungi Patung Yesus Sibea-bea
- Reaksi Tajam Lex Wu usai Ivan Sugianto Nangis Minta Maaf Gegara Paksa Siswa SMA Menggonggong
- Innalillahi, Elkan Baggott Bawa Kabar Buruk Lagi H-1 Timnas Indonesia vs Jepang
Pilihan
-
Penyerangan Brutal di Muara Komam: Dua Korban Dibacok, Satu Tewas di Tempat
-
Kata Irfan Setiaputra Usai Dicopot Erick Thohir dari Dirut Garuda Indonesia
-
5 Rekomendasi HP Rp 6 Jutaan Spek Gahar, Terbaik November 2024
-
Lion Air Bikin Aturan Baru Mulai 1 Desember: Bawa Kardus Besar, Siap-Siap Rogoh Kocek Lebih Dalam!
-
Emiten Leasing Boy Thohir PHK Ribuan Pekerja dan Tutup Kantor
Terkini
-
2 Pendulang Emas Tewas Tertimbun Tanah di Perkebunan Sawit Kapuas Hulu
-
Gagal Beraksi! 2 Pengedar Diciduk di Kubu Raya
-
Tragis! Pejalan Kaki Tewas Tertabrak Motor di Adisucipto Kubu Raya
-
Gara-Gara Lupa Kunci Stang, Mio GT Raib Digondol Maling di Kubu Raya
-
8 Pesona Tarian Khas Kalimantan Barat: Sebuah Perjalanan Menuju Jiwa Borneo