SuaraKalbar.id - Seorang wanita berinisial SJ (23) melaporkan oknum Anggota DPRD Kabupaten Mempawah atas kasus dugaan penganiayaan yang dialaminya. Pelaporan tersebut dilakukan SJ pada Minggu (7/11/2021).
Kasat Reskrim Polres Mempawah Iptu Wendi Sulistiono, membenarkan adanya pelaporan kasus tersebut yang tertuang dalam laporan polisi bernomor TBL/214/XI/2021/SPKT/Polres Mempawah tertanggal 7 November 2021.
“Benar, laporan sudah kami terima. Saat ini kasus dugaan penganiayaan sedang didalami,” katanya seperti dikutip Insidepontianak.com-jaringan Suara.com, Selasa (9/11/2021).
Dalam laporan polisi tersebut, sang korban mengungkapkkan, penganiayaan yang dialaminya bermula saat mengirim pesan singkat ke ZL. Meski pesan tersebut terkirim, ZL tiba-tiba tidak bisa dihubungi.
Baca Juga: Polisi Kejar Pembacok Tangan dan Leher Seorang Warga Prajurit Kulon
Lantaran kesal, ia kemudian mendatangi rumah ZL dan langsung menggedor kaca pintu mobilnya. Saat itu, ZL baru pulang ke rumah bersama istrinya.
Akibatnya, ZL naik pitam dan keluar dari mobil, kemudian memegang tangan SJ. Ia juga mengatakan, ZL mencekik hingga memukul bagian dadanya. Saat kejadian tersebut, anak dan istri ZL menyaksikannya. SJ pun mengaku, jika anak dan istri ZL kemudian ikut melakukan penganiayaan yang ia alami.
Hal ini dibuktikan dari pengakuan SJ, ia dipukul di bagian belakang kiri kepala sebanyak tiga kali oleh istri ZL, dan dipukul satu kali oleh anaknya.
Akibatnya, SJ mengalami memar di beberapa bagian tubuh. Tak terima dengan peristiwa tersebut, SJ melaporkan ke polisi dan melakukan visum.
“Saya tidak terima. Penganiayaan yang mereka lakukan membuat saya cedera dan masih sakit sampai sekarang,” tambahnya.
Baca Juga: Warga di Medan Diduga Jadi Korban Penganiayaan, Begini Kronologinya
Ia berharap adanya keadilan atas kasus ini dan diproses secara hukum sesuai dengan peraturan perundang-undangan yang berlaku, mengingat posisi ZL yang merupakan seorang anggota DPRD yang terhormat.
Sementara itu, ZL menepis tuduhan tersebut. Menurutnya, kejadian yang sebenarnya merupakan kebalikan dari tuduhan yang disampaikan SJ. Menurutnya, SJ yang melakukan penganiayaan terhadap dirinya dan keluarga.
“Dia yang menyerang ke rumah saya, dia memukul dan menarik pakaian saya, saya terkena luka gores karena kukunya,” ungkapnya. [Carissa]
Berita Terkait
-
Kata Kapolda Kepri Soal Ibu Rantai dan Siksa Anak Sendiri di Batam
-
Update Bentrok TNI dan Warga Sibiru-biru: 45 Prajurit Diperiksa dan Berpotensi Jadi Tersangka
-
IDI Kecam Keras Penganiayaan Dokter di Papua, Tuntut Jaminan Keamanan Nakes
-
Komplotan Ormas Penganiaya Prajurit TNI di Kebayoran Baru Jaksel Ternyata Mabuk Berat, Wanita Ikut Ditangkap
-
Brutal! Remaja Putri di Jonggol Hajar Temannya di Warung Kopi, Ini Kata Polisi
Tag
Terpopuler
- Vanessa Nabila Bantah Jadi Simpanan Cagub Ahmad Luthfi, tapi Dipinjami Mobil Mewah, Warganet: Sebodoh Itu Kah Rakyat?
- Reaksi Tajam Lex Wu usai Ivan Sugianto Nangis Minta Maaf Gegara Paksa Siswa SMA Menggonggong
- Kini Rekening Ivan Sugianto Diblokir PPATK, Sahroni: Selain Kelakuan Buruk, Dia juga Cari Uang Diduga Ilegal
- TikToker Intan Srinita Minta Maaf Usai Sebut Roy Suryo Pemilik Fufufafa, Netizen: Tetap Proses Hukum!
- Adu Pendidikan Zeda Salim dan Irish Bella, Siap Gantikan Irish Jadi Istri Ammar Zoni?
Pilihan
-
Kekerasan di Pos Hauling Paser, JATAM Desak Pencabutan Izin PT MCM
-
Jelajah Gizi 2024: Telusur Pangan Lokal Hingga Ikan Lemuru Banyuwangi Setara Salmon Cegah Anemia dan Stunting
-
Pembunuhan Tokoh Adat di Paser: LBH Samarinda Sebut Pelanggaran HAM Serius
-
Kenapa Erick Thohir Tunjuk Bos Lion Air jadi Dirut Garuda Indonesia?
-
Sah! BYD Kini Jadi Mobil Listrik Paling Laku di Indonesia, Kalahkan Wuling
Terkini
-
2 Pendulang Emas Tewas Tertimbun Tanah di Perkebunan Sawit Kapuas Hulu
-
Gagal Beraksi! 2 Pengedar Diciduk di Kubu Raya
-
Tragis! Pejalan Kaki Tewas Tertabrak Motor di Adisucipto Kubu Raya
-
Gara-Gara Lupa Kunci Stang, Mio GT Raib Digondol Maling di Kubu Raya
-
8 Pesona Tarian Khas Kalimantan Barat: Sebuah Perjalanan Menuju Jiwa Borneo