Scroll untuk membaca artikel
Bella
Sabtu, 15 Januari 2022 | 13:03 WIB
Ilustrasi sepak bola Liga 3 Jatim. [Elements Envato]

SuaraKalbar.id - Pandemi covid-19 yang melanda selama dua tahun belakangan cukup berpengaruh terhadap hampir seluruh aspek kehidupan masyarakat, tidak terkecuali dunia olahraga, khususnya sepak bola.

Hal itu turut dibenarkan oleh, Kepala Pelatih Persatuan Sepak Bola Seluruh Indonesia (PSSI) Sekadau, Abang Zukaldri. Ia menilai banyaknya kendala yang dihadapi selama pandemi.

“Perkembangan sepak bola di Sekadau terutama memang agak susah ya mengingat ini masih dalam suasana pandemi jadi kompetisi ikom petisi yang kita koordinirkan saat ini banyak terkendala,” kata Pembina Usia Muda itu, melansir suarakalbar.co.id-jaringan suara.com, Sabtu (15/1/2022).

Pria yang kerap disapa Sadam itu juga bercerita, latihan rutin sepak bola sempat terhambat saat awal masa pandemi, untuk mengatasi hal tersebut latihan gabungan bersama altet di setiap kecamatan pun ditiadakan.

Baca Juga: Harga Minyak Goreng di Sekadau Tinggi, Warga Pilih Konsumsi Sayur Rebus

“Kita sudah beberapa bulan ini mulai latihan tapi ngak berani ngundang tim begitu banyak meskipun nyelenggarakn event jadi kita di sini palingan cuma lima sampai enam tim event terbuka dan itu khusus untuk orang di dalam daerah aja,” tuturnya.

Terkait persiapan Pekan Olahraga Provinsi (Porprov) tahun 2022, ia menjelaskan jika saat ini pihaknya tengah melakukan tahap seleksi tingkat kabupaten Sekadau guna menciptakan atlet sepak bola yang siap untuk bertanding.

Adapun tahap seleksi yang dilakukan, mengarah pada anak-anak muda bertalenta dalam dunia sepak bola yang usianya sesuai dengan regulasi Porvrov Kalbar 2022 mendatang.

Tidak lupa, dirinya mengucapkan rasa terima kasih sebesar-besarnya kepada pemerintah daerah Sekadau yang telah mendukung berbagai event sepak bola sehingga sejauh ini para atlet dapat mengukir berbagi prestasi.

“Kita berharap semoga pandemi ini cepat selesai jadi semua kompetisi dapat diselenggarakan kembali terlebih juga dalam mencari potensi para atlet sepak bola di kabupaten Sekadau kalau bisa tembus hingga tingkat nasional,” pungkasnya.

Baca Juga: Naiknya Harga CPO Disinyalir Menjadi Penyebab Minyak Goreng Mahal di Sekadau

Load More