SuaraKalbar.id - Dua pria asing coba menerobos masuk ke Pondok Pesantren Al-Mukhlishin, Desa Antibar, Kecamatan Mempawah Timur, Kamis (27/1/2022) petang. Namun, aksi keduanya dipergoki petugas piket dan santri pondok yang tengah menjaga mesin air.
Tak berapa lama, kabar tentang dua pria asing itu pun menyebar luas. Puluhan warga Desa Antibar yang menduga kedua orang itu adalah pelaku pencurian, langsung melakukan pengejaran dan pengepungan.
Aksi warga ini turut dimonitoring Kapolsek Mempawah Timur, Iptu Waryo, yang langsung menerjunkan personel. Namun hingga pukul 02.00 WIB dinihari tadi, keberadaan kedua pria tak dikenal itu seolah lenyap ditelan bumi.
Tak ayal, para ustadz Pontren Al-Mukhlishin dan puluhan warga tampak berjaga-jaga dan siaga satu. Ketua Yayasan Pontren Al-Mukhlishin, Ustaz Djillil Iman, membenarkan kejadian tersebut.
Baca Juga: 3 Kapolres di Kalbar Dimutasi, Gagal Tangani PETI?
Ia menjelaskan, kedua pria tak dikenal itu coba masuk ke kawasan pondok, sekitar pukul 18.00 WIB. Kedua pria yang diduga pelaku pencurian ini tentu mengira asrama sedang kosong, karena saat itu semua santri dan ustaz sedang menunaikan salat maghrib berjamaah di masjid maupun musala.
“Namun karena kebijakan pondok yang menerapkan petugas piket jaga mesin air di belakang kawasan pondok, maka ketika dua pria itu coba masuk, langsung dapat dipergoki,” ungkapnya, melansir dari SuaraKalbar.co.id--Jaringan Suara.com, Jumat (28/1/2022).
Oleh petugas piket, keduanya ditanya ada keperluan apa masuk masuk ke kawasan pondok, tapi tak menjawab.
“Lalu, saat hendak ditanya lagi oleh petugas kami, kedua orang tak dikenal itu langsung kabur masuk ke hutan,” paparnya.
Tak ayal, kejadian ini dilaporkan ke yayasan dan pimpinan pondok pesantren. Lalu, menyebar luas ke masyarakat. Warga yang resah atas “musim pencuri” di Desa Antibar akhir-akhir ini, langsung melakukan pengejaran dan pengepungan.
Baca Juga: 700 Lampion Menghiasi Kota Ketapang Jelang Perayaan Imlek 2573
Bahkan, pengejaran turut di-back up personel Polsek Mempawah Timur. Djillil Iman juga menyebut, banyak warga menutup akses jalan tembus agar kedua pria ini dapat segera ditemukan. Tapi sayang, hingga dinihari, kedua orang tak dikenal itu seolah lenyap ditelan bumi.
“Diduga mereka masih bersembunyi di dalam hutan. Dan para ustaz tetap siaga satu, karena kami harus menjamin keselamatan para santri dan santriwati pondok ini,” tegasnya.
Dari pantauan, puluhan warga yang dibantu personel Polsek melakukan patroli ke berbagai sudut Desa Antibar berbekalkan senter.
Kapolres Mempawah, AKBP Fauzan Sukmawansyah, melalui Kapolsek Mempawah Timur, Iptu Waryo, mengatakan, pihaknya tengah melakukan penyelidikan atas aksi dua pria tak dikenal yang coba masuk ke Pontren Al-Mukhlishin tersebut.
“Saat mendapat laporan, kami langsung menerjunkan sejumlah personel. Namun hingga dinihari tadi, kedua orang yang diduga pelaku pencurian itu belum ditemukan,” tandasnya.
Berita Terkait
-
Momen Timses Ria Norsan-Krisantus Kurniawan Nyanyi Lagu Kegagalan Cinta saat Cabut Nomor Urut Pilkada Kalbar
-
AHY Serahkan Dukungan Kepada Cagub-Cawagub Kalbar dan Maluku Utara
-
Injury Time Pendaftaran Pilkada 2024, Ini Kandidat Jagoan Demokrat di Kalbar dan Maluku Utara
-
PNS Wanita di Kalbar Ditahan Kasus Pungli Rp4,4 Miliar, Begini Kronologi Kasusnya
-
PDIP Kalbar Beri Warning ke Prabowo: Jangan Lagi Gunakan Cara-cara Pilpres 2024 di Pilkada!
Tag
Terpopuler
- Raffi Ahmad Ungkap Tragedi yang Dialami Ariel NOAH, Warganet: Masih dalam Lindungan Allah
- Seharga Raize tapi Mesin Sekelas Innova: Yuk Simak Pesona Toyota Frontlander
- Eliano Reijnders Ungkap Rencana Masa Depannya, Berniat Susul Tijjani Reijnders
- Bayern Munchen Pampang Foto Nathan Tjoe-A-On, Pindah ke Bundesliga Jerman?
- Crazy Rich Kalimantan, Begini Mewah dan Mahalnya Kado Istri Haji Isam untuk Ulang Tahun Azura
Pilihan
-
Viral Pertamax Dituding Jadi Biang Rusaknya Fuel Pump Mobil, ITB Sampai Dipanggil
-
MR.DIY Mau Melantai Bursa di BEI, Ini Harga Saham dan Jadwal IPO
-
Diskusi OIKN dan BPK RI: Pembangunan IKN Harus Berlanjut dengan Tata Kelola yang Baik
-
1.266 Personel Diterjunkan, Polres Bontang Pastikan Keamanan di 277 TPS
-
Masa Tenang, Tim Gabungan Samarinda Fokus Bersihkan Alat Peraga Kampanye
Terkini
-
Kecelakaan Tragis di Jalan Trans Kalimantan: Seorang Pengendara Motor Tewas di Tempat
-
Aston Pontianak Ajak Masyarakat Meriahkan Pilkada Serentak dengan Promo Menarik dan Tantangan Kreatif
-
Banjir Kembali Rendam Desa Darit Landak, Ketinggian Air Capai 80 Centimeter
-
Ngeri! Ngaku Lihat Pria Lain di Kamar Istri, Suami di Kalbar Ngamuk Bacok 3 Orang
-
Dirut BRI Dinobatkan Sebagai The Best CEO untuk Most Expansive Sustainable Financing Activities