SuaraKalbar.id - Direktur Riset PWS Mohammad Tidzi AM menyatakan, Menteri Pertahanan (Menhan) Prabowo Subianto dinilai sebagai pembantu Presiden Joko Widodo dengan kinerja terbaik pada Kabinet Indonesia Maju,
Hal itu berdasarkan hasil riset lembaga Political Weather Station (PWS) terhadap milenial.
"Yang paling pertama, Menteri Pertahanan Prabowo unggul dengan 15,1 persen," kata Tidzi, melansir Antara, Jumat (4/2/2022).
Sedangkan urutan kedua, Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Sandiaga Uno dengan hasil survei 14,5 persen diikuti Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati dengan persentase 13,5.
Baca Juga: Anies Disebut Manfaatkan JIS untuk Kampanye Pilpres, Prabowo Punya Elektabilitas Tertinggi
"Kemudian, Menteri Pendidikan, Kebudayaan, Riset dan, Teknologi Nadiem Makarim dengan hasil survei pada angka 11,1 persen, Menteri BUMN Erick Thohir 7,8 persen, dan Menteri Sosial Tri Rismaharini 7,8 persen," paparnya.
Posisi selanjutnya ditempati Panglima TNI Jenderal Andika Perkasa dengan angka 5,6 persen, Menteri Luar Negeri Retno Marsudi 4,5 persen, Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat Basuki Hadimulyono 4,5 persen, Kepala Staf Presiden Moeldoko 4,3 persen, dan Menteri Dalam Negeri Tito Karnavian 2,5 persen.
Selanjutnya Menteri Koordinator Bidang Politik, Hukum, dan Keamanan Mahfud MD 2,1 persen, Menko Bidang Perekonomian Airlangga Hartarto 1,5 persen, Menteri Pemuda dan Olahraga Zainudin Amali 1,4 persen, dan menteri-menteri lainnya sebanyak 3,8 persen.
Tidzi berpendapat seringnya kemunculan nama Prabowo sebagai menteri terbaik dalam berbagai hasil survei oleh sejumlah surveyor terjadi karena dirinya memiliki akar rumput yang kuat.
"Kebanyakan masyarakat kita di lapangan ketika disodorkan (pertanyaan siapa) menteri terbaik, (langsung menjawab) Prabowo," ujarnya.
Baca Juga: Terinfeksi COVID-19, Menteri Arifin Tasrif Jalani Isolasi Mandiri
Menurut dia, hal itu terkait momentum pemilihan presiden yang lalu sehingga ada kekuatan tersendiri dan hal itu terbukti dalam hasil beberapa survei.
Secara umum survei lembaga riset PWS dilaksanakan di 34 provinsi se-Indonesia dengan melibatkan 1.421 responden yang merupakan WNI dan memiliki hak pilih selama 13-23 Januari 2022.
Berita Terkait
-
Menag Nasruddin Umar Bahas Inovasi Pelayanan Haji dengan Menteri Tawfiq Al Rabiah di Masjidil Haram
-
Tiga Negara Ajukan Pemindahan Narapidana, Apa Langkah Indonesia?
-
Reaksi Presiden Filipina Marcos Soal Ancaman Pembunuhan
-
Wanti-wanti Prabowo Jaga Jarak, Pengamat Acungi Jempol buat Jokowi jika Bisa Mesra Selama 5 Tahun: Beliau Top
-
Baliho RK dan Prabowo Masih Mejeng Saat Masa Tenang di Kampung Melayu, Timses Klaim Masih Aman
Terpopuler
- Raffi Ahmad Ungkap Tragedi yang Dialami Ariel NOAH, Warganet: Masih dalam Lindungan Allah
- Eliano Reijnders Ungkap Rencana Masa Depannya, Berniat Susul Tijjani Reijnders
- Seharga Raize tapi Mesin Sekelas Innova: Yuk Simak Pesona Toyota Frontlander
- Crazy Rich Kalimantan, Begini Mewah dan Mahalnya Kado Istri Haji Isam untuk Ulang Tahun Azura
- Bayern Munchen Pampang Foto Nathan Tjoe-A-On, Pindah ke Bundesliga Jerman?
Pilihan
-
Rupiah Loyo! Tembus Rp15.900 per Dolar AS, Calon Menkeu AS Jadi Biang Kerok
-
Harga Emas Antam Jatuh Terjungkal, Balik ke Level Rp1,4 Juta/Gram
-
Viral Pertamax Dituding Jadi Biang Rusaknya Fuel Pump Mobil, ITB Sampai Dipanggil
-
MR.DIY Mau Melantai Bursa di BEI, Ini Harga Saham dan Jadwal IPO
-
Diskusi OIKN dan BPK RI: Pembangunan IKN Harus Berlanjut dengan Tata Kelola yang Baik
Terkini
-
Kecelakaan Tragis di Jalan Trans Kalimantan: Seorang Pengendara Motor Tewas di Tempat
-
Aston Pontianak Ajak Masyarakat Meriahkan Pilkada Serentak dengan Promo Menarik dan Tantangan Kreatif
-
Banjir Kembali Rendam Desa Darit Landak, Ketinggian Air Capai 80 Centimeter
-
Ngeri! Ngaku Lihat Pria Lain di Kamar Istri, Suami di Kalbar Ngamuk Bacok 3 Orang
-
Dirut BRI Dinobatkan Sebagai The Best CEO untuk Most Expansive Sustainable Financing Activities