SuaraKalbar.id - Borneo FC harus rela mengubur keinginan mendapat 3 poin dari pertandingan melawan PSS Sleman. Pasalnya, dalam pertandingan tersebut, Borneo FC gagal memenangi pertandingan. Borneo FC kalah dengan skor tipis 0-1 saat melawan PSS Sleman di Stadion Kapten I Wayan Dipta, Gianyar Bali, Minggu (20/02/2022).
Karena gagal mendapatkan 3 poin tambahan, Borneo FC kini tertahan diperingkat 6 klasemen sementara dengan poin 38. Dengan poin tersebut, Borneo FC terancam digeser posisinya oleh Persija Jakarta yang hanya memiliki selisih 1 poin dari tim asal Samarinda itu.
Dalam laga melawan PSS Sleman, sebenarnya Borneo FC bermain terbuka dan gencar melancarkan serangan sejak babak pertama berlangsung. Namun sayangnya, peluang-peluang yang tercipta gagal dieksekusi dengan baik.
PSS Sleman pun tak mau kalah, mereka bermain sama terbukanya dengan Borneo FC. Namun babak pertama akhinya berakhir imbang tanpa gol.
Baca Juga: Permak Tira Persikabo 4-0, Bhayangkara FC Tempel Arema FC di Puncak Klasemen BRI Liga 1
Di babak kedua, kedua kesebelasan bermain lebih agresif. PSS akhirnya berhasil mencuri gol terlebihmelalui Dave Mustaine pada menit ke-67 memanfaatkan tendangan bebas yang gagal diantisipasi kiper Borneo FC.
Tertinggal satu gol, Borneo FC mecoba mengejar ketertinggalan. Pertahanan tim asuhan I Putu Gede digempur habis-habisan. Namun buruknya penyelesaian akhir membuat anak asuh Fakhri Hasini gagal menyamakan skor hingga peluit Panjang babak kedua ditiup wasit. Pertandingan berakhir dengan skor 0-1 untuk kemenangan PSS Sleman.
Berita Terkait
-
Pertama Kali Nyoblos, Eks Anak Asuh Shin Tae-yong Punya Harapan Besar
-
PSIS Semarang Datangkan Striker Gustavo Souza, Statistiknya Ngeri di Liga El Savador!
-
2 Pemain Timnas Indonesia yang Tampil 'Gacor' usai Pulang ke Klub
-
Persija Tergusur Lagi, Jamu Persik di Luar Jakarta: 41,5 Km dari GBK
-
Mengenal Rivaldo Enero, 'Peluru' Borneo FC Mati-matian Dapat Lirikan Shin Tae-yong untuk Piala AFF 2024
Terpopuler
- Keponakan Megawati jadi Tersangka Kasus Judol Komdigi, PDIP: Kasus Alwin Jabarti Kiemas Contoh Nyata Politisasi Hukum
- Ngaku SMA di Singapura, Cuitan Lawas Chilli Pari Sebut Gibran Cuma SMA di Solo: Itulah Fufufafa..
- Hukum Tiup Lilin Dalam Islam, Teganya Geni Faruk Langsung Padamkan Lilin Ultah saat Akan Ditiup Ameena
- Kevin Diks: Itu Adalah Ide yang Buruk...
- Sebut Jakarta Bakal Kembali Dipimpin PDIP, Rocky Gerung: Jokowi Dibuat Tak Berdaya
Pilihan
-
Harga MinyaKita Mahal, Mendag "Lip Service" Bakal Turunkan
-
Mahasiswa Universitas Lampung Ajak Warga Gotong Royong Peduli Lingkungan
-
Jangan Lewatkan! Amalan Malam Jumat untuk Perlindungan dari Fitnah Dajjal
-
Setelah Pilkada, Harga Emas Antam Meroket Jadi Rp1.513.000/Gram
-
Mempelajari Efektivitas Template Braille pada Pesta Demokrasi
Terkini
-
Kecelakaan Tragis di Jalan Trans Kalimantan: Seorang Pengendara Motor Tewas di Tempat
-
Aston Pontianak Ajak Masyarakat Meriahkan Pilkada Serentak dengan Promo Menarik dan Tantangan Kreatif
-
Banjir Kembali Rendam Desa Darit Landak, Ketinggian Air Capai 80 Centimeter
-
Ngeri! Ngaku Lihat Pria Lain di Kamar Istri, Suami di Kalbar Ngamuk Bacok 3 Orang
-
Dirut BRI Dinobatkan Sebagai The Best CEO untuk Most Expansive Sustainable Financing Activities