SuaraKalbar.id - Tentara Nasional Indonesia (TNI) bersama PT Freeport Indonesia baru saja menandatangani Memorandum of Understanding (MoU) terkait pengamanan objek vital nasional sesuai peraturan perundang-undangan.
"Nota kesepahaman ini merupakan bentuk komitmen TNI dalam menggelar pengamanan objek vital nasional khususnya di PT Freeport Indonesia," ungkap Panglima TNI Jenderal TNI Andika Perkasa melalui kanal YouTube yang dipantau di Jakarta, Rabu.
Panglima TNI mengungkapkan secara berkala terus melakukan sejumlah perbaikan terkait pengamanan di objek vital yang dijaga.
Hal tersebut bertujuan untuk mengantisipasi kemungkinan-kemungkinan buruk dari kelompok tertentu.
"Mereka ini, atau kelompok itu jauh lebih agresif tetapi kita juga harus lebih 'smart' dan bisa menghadapi itu," kata dia.
Oleh karena itu, beberapa titik pengamanan terus dilakukan perbaikan dan evaluasi agar dapat mendukung kinerja setiap prajurit yang bertugas khususnya pembangunan Pos di Mile 62 PT Freeport Indonesia.
Penandatanganan MOU atau nota kesepahaman tersebut merupakan tindak lanjut pertemuan sebelumnya tentang penambahan pos pengamanan objek vital nasional di PT Freeport Indonesia.
Dalam pertemuan Panglima TNI dengan Presiden Direktur PT Freeport Indonesia, Jenderal Andika juga menanyakan beberapa hal misalnya terkait fasilitas air, listrik dan lain sebagainya di pos pengamanan.
Terakhir, Panglima TNI berharap PT Freeport Indonesia bisa mempercepat penyusunan perjanjian kerja sama yang baru antara kedua instansi yang merupakan bagian dari evaluasi pengamanan objek vital nasional. Antara
Berita Terkait
-
Koalisi Masyarakat Sipil Sebut Penunjukan PJ Bupati Seram Bagian Barat dari TNI Aktif Hidupkan Kembali Dwifungsi TNI
-
Kasus Pembunuhan Seorang Anggota TNI AD di Kafe Tokyo Space Masih Misterius, Polisi Panggil 50 Saksi
-
Panglima TNI Jamin Pengamanan IKN Nusantara Maksimal dengan Memanfaatkan Alutsista yang Ada
-
Respons Jenderal Andika Perkasa Dipasangkan dengan Ganjar Pranowo di Pilpres 2024
-
Sudah Periksa 50 Orang Saksi, Kasus Pembunuhan Prajurit TNI AD di Kafe Tokyo Space Belum Juga Terungkap
Terpopuler
- 9 Potret Rumah Eko Patrio Seharga Rp150 Miliar, Ada Rooftop Pool di Lantai 4
- Kronologi Penangkapan Mahasiswa Unri Khariq Anhar di Jakarta
- Rumah Ahmad Sahroni Dijarah Massa, Bocah Pamer dapat Jam Tangan Rp 11 Miliar
- Pencabutan Artikel 'Ahmad Sahroni Minta Maaf...'
- Eko Patrio dan Uya Kuya Resmi Mundur dari Anggota DPR RI
Pilihan
-
Kenalan dengan Stade Brest, Dulu Rumah Franck Ribery Kini Jadi Hunian Mees Hilgers
-
Negara Tetangga Indonesia di Ambang Kekacauan, Potensi Kudeta Militer Mencuat
-
Core Indonesia Desak Pemerintah Koreksi Total Kebijakan Ekonomi, Batalkan Pajak & Pangkas Belanja
-
Netizen Cari Raffi Ahmad yang Mendadak Hening: Mana Suaranya, A?
-
Demo Meluas Bukan karena Asing, Tapi Masalah Perut!
Terkini
-
BRImo Tawarkan Voucher Spesial dari Ratusan Merchant Pilihan
-
Program Sapi Merah Putih Dinilai akan Berkontribusi dalam Menciptakan Ketahanan Pangan
-
Dorong Green Finance, BRI Catat Capaian Besar Lewat Instrumen ESG Senilai Rp73,45 Triliun
-
IM3 Kenalkan SATSPAM di Pontianak, Fitur untuk Lawan Penipuan Digital
-
Luncurkan Kartu Debit Co-Branding, BRI dan INDODAX Pacu Pertumbuhan Ekosistem Keuangan Digital