SuaraKalbar.id - Kepolisian Resor (Polres) Ketapang terus melakukan pengusutan terkait kasus penganiayaan Uti Farras Difta yang sering dipanggil Adif, anak Ketua Komisi II DPRD Ketapang Uti Royden Top.
Hingga saat ini, pihak kepolisian sudah melakukan pemeriksaan para saksi, visum dan kamera pengawas atau CCTV di lokasi kejadian.
"Sejak dilaporkan sejak sekira dua Pekan lalu, kasus tersebut hingga kini terus berjalan," ungkap Kapolres Ketapang, AKBP Yani Permana SIK MH melalui Kasat Reskrim Polres Ketapang, AKP M Yasin di Ketapang, Senin.
Yasin mengatakan, pihaknya sudah memanggil lima hingga enam saksi. Serta terlapor juga sudah dilakukan pemeriksaan dan diambil keterangan.
"Kemudian untuk hasil visum sudah keluar, hasilnya memang ada seperti memar berkas cakar itu di leher korban," katanya.
Yasin menekankan saat ini serangkaian pemeriksaan tersebut memang sudah rampung. Namun pihaknya masih membuka jalur mediasi untuk kedua belah pihak.
"Jadi sebelum penyelidikan dilanjutkan ke penyidikan, dalam waktu dekat kita akan memanggil pihak yang bersangkutan. Kita ketemukan terlebih dahulu untuk dimediasi. Kalau tidak ada jalan temu, maka penegakan hukum menjadi jalan terakhir," ujar Yasin.
Menurutnya, jika penegakan hukum yang ditempuh dan pelaku terbukti melakukan tindak pidana penganiayaan. Maka pelaku dapat dijerat dengan pasal 351 Kitab Undang-Undang Hukum Pidana (KUHP). "Hukumannya paling lama dua tahun delapan bulan penjara," tegas Yasin.
Sebelumnya telah diberitakan terkait kasus penganiayaan anak Ketua Komisi II DPRD Ketapang ini. Korban dianiayaan pelaku berinisial DI di area salah satu hotel di Ketapang pada Minggu dua pekan lalu. Antara
Berita Terkait
-
Kronologi Guru di Trenggalek Dihajar Keluarga Murid di Rumahnya, Berawal dari Sita HP Siswi di Kelas
-
Mahasiswa Musafir Tewas Dikeroyok di Masjid Sibolga: Kemenag Murka, Minta Pelaku Dihukum Berat
-
Cekik hingga Tinju Korbannya, 2 Cewek Kasus Penganiayaan di Sulsel Cuma Dihukum Bersihkan Posyandu
-
Subsidi Transportasi Dipangkas, Tarif Transjakarta Naik pada 2026?
-
Murka! DPR Desak Polisi Tak Pandang Bulu Usut Kasus Guru di Trenggalek Dianiaya Keluarga Murid
Terpopuler
- 7 Serum Vitamin C yang Bisa Hilangkan Flek Hitam, Cocok untuk Usia 40 Tahun
- 5 Mobil Diesel Bekas Mulai 50 Jutaan Selain Isuzu Panther, Keren dan Tangguh!
- Sunscreen untuk Usia 50-an Sebaiknya SPF Berapa? Cek 5 Rekomendasi yang Layak Dicoba
- Harta Kekayaan Abdul Wahid, Gubernur Riau yang Ikut Ditangkap KPK
- 5 Mobil Eropa Bekas Mulai 50 Jutaan, Warisan Mewah dan Berkelas
Pilihan
-
Jusuf Kalla Peringatkan Lippo: Jangan Main-Main di Makassar!
-
Korban PHK Masih Sumbang Ratusan Ribu Pengangguran! Industri Pengolahan Paling Parah
-
Cuma Mampu Kurangi Pengangguran 4.000 Orang, BPS Rilis Data yang Bikin Kening Prabowo Berkerut
-
Rugi Triliunan! Emiten Grup Djarum, Blibli PHK 270 Karyawan
-
Angka Pengangguran Indonesia Tembus 7,46 Juta, Cuma Turun 4.000 Orang Setahun!
Terkini
-
BRI Pertimbangkan Buyback untuk Perkuat Nilai dan Kinerja Berkelanjutan
-
BRI Dorong Ekonomi Hijau Lewat Pameran Tanaman Hias Internasional FLOII Expo 2025
-
BRI Hadirkan Semangat Baru di USS 2025: The Name Got Shorter, The Vision Got Bigger
-
BRImo Makin Gacor, Transaksi Tembus Rp.5000 Triliun
-
KUR BRI: Bukan Sekadar Pinjaman, Tapi Katalis Ekonomi Rakyat