SuaraKalbar.id - Candy Funhouse, toko permen daring asal Kanada, dilaporkan tengah membuka lowongan kerja untuk posisi "Chief Candy Officer" yang bertugas memimpin tim penguji rasa produk dengan menawarkan gaji tahunan sebesar 100.000 dolar Kanada atau sekitar Rp 1,1 miliar untuk mencicipi lebih dari 3.500 permen.
"Awal tahun lalu kami mencari Candyologists, penguji rasa orisinal di perusahaan kami yang saat ini berjumlah tiga orang. Sekarang kami sedang mencari Chief Candy Officer yang akan membimbing Candyologist kami ke jalan yang paling manis!" kata juru bicara Funhouse Vanessa Janakijevski-Rebelo kepada AFP, dikutip Kamis.
Kesempatan untuk mendapatkan uang sebanyak itu dengan mencicipi permen sembari duduk di sofa terdengar seperti sebuah kesepakatan yang manis.
Namun begitu, tanggung jawab posisi tersebut berkisar mulai dari memberi persetujuan produk baru hingga mengatur rapat staf atau bertindak sebagai kepala pencicip, serta pekerjaan lain yang disebut perusahaan sebagai sesuatu yang “menyenangkan”.
Penawaran ini terbuka untuk siapa saja yang berusia lima tahun ke atas yang tinggal di Amerika Utara. Persyaratan utama termasuk memiliki "selera emas" dan “gigi manis”, menurut daftar pekerjaan di situs LinkedIn.
Candy Funhouse mengungkapkan pihaknya telah menerima lebih dari 100.000 pelamar kerja untuk posisi tersebut dalam dua minggu.
Di media sosial, unggahan mengenai lowongan pekerjaan tersebut menjadi viral di kalangan orang dewasa dan anak-anak. Seorang pengguna Twitter mengatakan bahwa putrinya yang berusia delapan tahun membuat profil LinkedIn demi melamar pekerjaan sebagai pencicip permen itu.
"Ini resmi @candyfunhouseca, dia telah melamar. Terima kasih telah membantunya belajar tentang kerja keras dan pentingnya membuat resume yang bagus, bahkan jika dia baru berusia 8 tahun," tulis Matthew Crooks di akunnya.
Setelah dipilih, karyawan baru yang beruntung akan menjalani "pelatihan ekstensif untuk mendapatkan pengetahuan tentang citarasa. Selain gaji pokok, perusahaan memberikan tunjangan rencana perawatan gigi yang ekstensif. (Antara)
Baca Juga: Tak Selalu Buruk, Ternyata Mengunyah Permen Karet Punya Banyak Manfaat Buat Kesehatan
Berita Terkait
-
Revolusi ala Bos ChatGPT: Lupakan Batas Usia Produktif, yang Malas Belajar Bisa Tersingkir!
-
CEK FAKTA: Lowongan Kerja KFC Indonesia di Facebook, Benar atau Tipuan?
-
Kesempatan dari Australia Buat Upgrade Skill, Biar Siap Jadi Generasi Emas Indonesia 2045
-
Pidato Kenegaraan: Prabowo Umumkan Ekonomi Tumbuh Pesat dan Investasi Rekor di Awal Pemerintahan
-
Di depan Legislator, Prabowo Pamer Capaian Ekonomi Selama 299 Hari Bekerja Jadi Presiden
Terpopuler
- Shin Tae-yong: Jay Idzes Menolak
- Innalillahi, Komedian Mpok Alpa Meninggal Dunia
- Kata-kata Miliano Jonathans Tolak Timnas Indonesia
- Dulu Dihujat karena Biaya Persalinan Dibantu Raffi Ahmad, Rupanya Mpok Alpa Punya Cerita Memilukan
- Anak Muda Merapat! Ini 4 Mobil Bekas Keren Rp30 Jutaan yang Siap Diajak Keliling Pulau Jawa
Pilihan
-
Debit Manis Shayne Pattynama, Buriram United Menang di Kandang Lamphun Warrior
-
PSIM Yogyakarta Nyaris Kalah, Jean-Paul van Gastel Ungkap Boroknya
-
Cerita Awal Alexander Isak, Zlatan Baru yang Terasingkan di Newcastle United
-
Di Balik Gemerlap Kemerdekaan: Veteran Ini Ungkap Realita Pahit Kehidupan Pejuang yang Terlupakan
-
Daftar 5 HP Android Punya Kamera Setara iPhone, Harga Jauh Lebih Murah
Terkini
-
BRI Permudah Akses Hunian, Tawarkan Suku Bunga KPR 2,40% di Expo Bandung 2025
-
Peringati Kemerdekaan, BRI Tunjukkan 8 Langkah Nyata Perkuat Kesejahteraan dan Kemandirian Bangsa
-
BRI Bina Pengusaha Muda, Gulalibooks Menembus Pasar Literasi Anak Asia Tenggara
-
Produk UMKM Binaan BRI Tembus Bandara, Bukti Kualitas dan Daya Saing Lokal
-
Buta Huruf Mengintai NTB, BRI Turun Tangan Selamatkan Generasi Penerus di SDN 1 Malaka