SuaraKalbar.id - Cuaca ekstrem yang terjadi beberapa hari terakhir membuat sebuah kapal pengangkut barang harus karam di Perairan Padang Tikar, Kecamatan Batu Ampar, Kabupaten Kubu Raya pada Jumat (23/9/2022) kemarin sekitar pukul 13.00 WIB.
Saat dikonfirmasi, Kapolsek baru ampar Ipda Freddy Surya Purnama membenarkan hal itu. Ia menuturkan, jika Kapal Motor (KM) Harapan Jaya tujuan Rasau Jaya–Desa Sungai Besar, Kecamatan Batu Ampar tenggelam akibat gelombang tinggi kurang lebih 2 meter.
“Kejadian laka air tenggelamnya separuh KM. Harapan Jaya pada posisi sekitar tanjung desa Padang Tikar Satu kecamatan Batu Ampar,” tuturnya, melansir dari SuaraKalbar.co.id--Jaringan Suara.com, Minggu (25/9/2022).
Pada saat kejadian, ABK kapal berupaya mengeluarkan air yang masuk ke dalam kapal, menggunakan mesin robin. Tapi, tidak terkendali dikarenakan angin kencang.
Baca Juga: Ada Potensi Bencana Hidrometeorologi Meningkat, BPBD Sumsel Mulai Siagakan Personel
“Kapten kapal langsung mengambil keputusan untuk mengkandasakan kapal ke tepian pantai agar tidak menenggelamkan semua kapal tersebut,” ungkapnya.
Ia mengatakan, jika kapal tersebut pengangkut pasir 700 karung, semen 70 karung, racun rumput 5 kotak, kasur spring bed 3 buah.
“Korban jiwa nihil, namun untuk kerugian mencapai Rp 60 juta,” imbuhnya.
Tenggela nya Kapal motor dari Rasau Jaya menuju sungai besar Padang Tikar akibat dari cuaca yang ekstrim,memasuki bulan Oktober dipastikan gelombang dan angin kencang di wilayah selat Batu Ampar dan padang Tikar.
“Kami segera berkoordinasi dengan stakeholder terkait dalam upaya pencegahan berupa himbauan kepada masyarakat pesisir agar tetap menjaga keselamatan dalam berlayar,” tutupnya.
Baca Juga: Waspada Cuaca Ekstrem, Ini Wilayah di Bandar Lampung yang Rawan Banjir dan Longsor
Berita Terkait
-
Bencana Hidrometeorologi Mengintai Yogyakarta, Status Siaga Diperpanjang!
-
H+3 Lebaran: Mayoritas Kota Besar Diguyur Hujan Ringan Hingga Petir
-
Mudik Lebaran 2025, Siap-siap Gelombang Tinggi dan Angin Kencang Ancam Penyeberangan!
-
Menhub Sebut Cuaca Buruk Hantui Mudik Lebaran
-
Peringatan BMKG: Waspada Cuaca Ekstrem Periode Mudik Lebaran 2025, Ini Wilayahnya
Terpopuler
- Pemilik Chery J6 Keluhkan Kualitas Mobil Baru dari China
- Profil dan Aset Murdaya Poo, Pemilik Pondok Indah Mall dengan Kekayaan Triliunan
- Jairo Riedewald Belum Jelas, Pemain Keturunan Indonesia Ini Lebih Mudah Diproses Naturalisasi
- Jadwal Pemutihan Pajak Kendaraan 2025 Jawa Timur, Ada Diskon hingga Bebas Denda!
- Jualan Sepi usai Mualaf, Ruben Onsu Disarankan Minta Tolong ke Sarwendah
Pilihan
-
Zulkifli Hasan Temui Jokowi di Solo, Akui Ada Pembicaraan Soal Ekonomi Nasional
-
Trump Singgung Toyota Terlalu Nyaman Jualan Mobil di Amerika
-
APBN Kian Tekor, Prabowo Tarik Utang Baru Rp 250 Triliun
-
Prabowo 'Kebakaran Jenggot' Respons Tarif Trump, Buka Seluruh Kran Impor: Pengusaha Teriak Bumerang!
-
Solusi Pinjaman Syariah Tanpa Riba, Tenor Panjang dan Plafon Sampai Rp150 Juta!
Terkini
-
Viral Dokter Residen asal Pontianak Perkosa Penunggu Pasien di Bandung
-
Waspada Beras Oplosan! Ini Cara Membedakan Beras SPHP Asli dan Palsu
-
Polresta Pontianak Bongkar Kasus Pengoplosan Beras SPHP, 6 Ton Disita dan Satu TersangkaDiamankan
-
Tips Servis Mobil Pasca Mudik Lebaran agar Tetap Prima
-
Tips Servis Motor Pasca Menempuh Jarak Jauh agar Tetap Tangguh