Scroll untuk membaca artikel
Bella
Selasa, 11 Oktober 2022 | 20:40 WIB
Ilustrasi kekerasan seksual pada anak di bawah umur. [SuaraJogja.com / Ema Rohimah]

SuaraKalbar.id - Seorang Bapak berinisial JAN di Ambon tega memperkosa anak kandungnya sendiri yang masih balita (di bawah lima tahun).

Akibat perbuatannya, kini JAN harus menghadapi tuntutan hukuman 15 tahun penjara.

"Meminta majelis hakim yang memeriksa dan mengadili perkara ini menyatakan terdakwa secara sah dan meyakinkan terbukti bersalah melanggar 81 ayat (3) UU RI nomor 23 tahun 2002 tentang perlindungan anak juncto pasal 62 ayat (1) KUHP," kata Jaksa penuntut umum Kejaksaan Negeri Ambon, Beatrix Temar di Ambon, Selasa.

Tuntutan jaksa disampaikan dalam persidangan tertutup dipimpin ketua majelis hakim Pengadilan Negeri Ambon, Orpha Martina.

Baca Juga: Tes Psikologi: Bagaimana Kehidupan Anda dalam Keluarga? Pilih Mana Satu di antara Gambar Ini yang Bukan Suami, Istri, dan Anak

Selain menuntut hukuman 15 tahun penjara, jaksa juga menuntut terdakwa membayar denda Rp 200 juta subsider enam bulan kurungan.

Ada pun hal yang memberatkan terdakwa dituntut penjara dan membayar denda karena melakukan persetubuhan terhadap anak kandung yang masih di bawah umur dan terdakwa tidak mengakui perbuatannya.

Sedangkan yang meringankan adalah terdakwa belum pernah dihukum.

Perbuatan terdakwa juga dilakukan sebanyak tiga kali sejak Mei 2022 lalu ketika yang bersangkutan pulang ke rumah dalam keadaan mabuk akibat pengaruh minuman keras dan membangunkan korban yang sementara tertidur.

Majelis hakim menunda persidangan hingga pekan depan dengan agenda mendengarkan pembelaan penasihat hukum terdakwa. (Antara)

Baca Juga: Bersihkan Sungai dari Sampah, Aksi para Pemuda Ini Banjir Pujian

Load More