SuaraKalbar.id - Sebanyak lima orang menjadi korban longsor susulan di Bantengan, Desa Nyawangan, Kabupaten Tulungagung, Jawa Timur, Minggu (23/10/2022).
Kelima warga tersebut tertimbun longsor susulansaat melakukan kerja bakti membersihkan material longsor sebelumnya yang menutup akses jalan raya Bantengan.
Dari lima korban tersebut, sebanyak tiga orang warga dinyatakan tewas. Sedangkan dua lainnya mengalami luka parah.
Insiden yang terjadi sekitar pukul 16.00 WIB itu membuat warga sekitar yang ikut gotong-royong langsung panik.
Baca Juga: 14 Kabupaten dan Kota di Jawa Barat ini Masuk Level Waspada Banjir dan Longsor, Simak Dimana Saja
"Beberapa orang yang berada persis di bawah longsoran pertama tidak sempat menghindar saat longsor susulan terjadi," kata Kepala Desa Nyawangan Yoko Dwi Mukarom, Minggu.
Akibat kejadian tersebut, satu orang meninggal di lokasi kejadian karena sekujur tubuh tertimbun longsor, dua orang meninggal saat dibawa ke rumah sakit, dan dua lainnya luka-luka.
Sementara itu, warga yang berada di posisi agak jauh dari titik longsor ataupun yang sempat menyelamatkan diri berlari menjauhi longsoran.
Mereka terpana melihat material longsor dari atas tebing bukit kembali menimbun jalan desa dan menimpa tubuh lima rekannya.
"Jarak longsor pertama dan kedua sekitar satu jam. Karena beberapa warga tertimpa material longsor, akhirnya dilakukan pencarian," kata Yoko.
Baca Juga: Kabupaten Sumedang dan Kuningan Siaga Banjir dan Longsor
Dirinya mengungkapkan, korban meninggal dalam insiden itu adalah Mulyono (37), Darmani (65) dan Kerno (65), asal Dusun Bantengan, Desa Nyawangan, Kecamatan Sendang.
Tiga korban tewas telah dibawa pulang oleh keluarga masing-masing untuk dimakamkan.
"Keluarga akan memakamkan jenazah korban malam hari ini juga," kata Eko.
Sementara itu, dua korban luka berada di Puskemas Sendang. (Antara)
Berita Terkait
-
14 Kabupaten dan Kota di Jawa Barat ini Masuk Level Waspada Banjir dan Longsor, Simak Dimana Saja
-
Kabupaten Sumedang dan Kuningan Siaga Banjir dan Longsor
-
Tega! Seorang Bayi di Banting Pamannya Hingga Meninggal
-
Longsor Terjang Jatipuro Wonogiri, Sebuah Rumah Rusak dan 5 Kambing Tewas Tertimbun
-
Jalan Kabupaten di Kecamatan Cidolog Sukabumi Tertutup Akibat Longsor
Terpopuler
- Mengenal Klub Sassuolo yang Ajukan Tawaran Resmi Rekrut Jay Idzes
- 6 Pilihan HP RAM 12 GB Dibawah Rp2 Juta: Baterai Jumbo, Performa Ngebut Dijamin Anti Lag!
- Polemik Ijazah Jokowi Memanas: Anggota DPR Minta Pengkritik Ditangkap, Refly Harun Murka!
- 5 AC Portable Murah Harga Rp350 Ribuan untuk Kamar Kosan: Dinginnya Juara!
- Beathor Suryadi Dipecat usai Bongkar Ijazah Jokowi? Rocky Gerung: Dia Gak Ada Takutnya!
Pilihan
-
5 Rekomendasi HP Murah Memori 256 GB Harga di Bawah 2 Juta, Terbaik Juli 2025
-
Timnas Putri Indonesia Gagal, Media Asing: PSSI Cuma Pakai Strategi Instan
-
8 Pilihan Sepatu Gunung Hoka: Cengkeraman Lebih Kuat, Mendaki Aman dan Nyaman
-
Daftar 6 Sepatu Diadora Murah untuk Pria: Buat Lari Oke, Hang Out Juga Cocok
-
5 Rekomendasi HP Murah Rp 1 Jutaan Baterai Jumbo Terbaik Juli 2025, Lebih dari 5.000 mAh
Terkini
-
JP Morgan Borong Saham BBRI, Analis Konsensus Buy: Momentum Pemulihan Semester II/2025
-
Jangan Sampai Telat! Ini Cara Bayar Pajak Online Pontianak via BCA
-
7 Mobil Bekas di Bawah 100 Juta: Irit, Bandel, dan Mudah Perawatan!
-
Dari Area Head hingga Remodelling Mantri, BRI Siap Tancap Gas dengan BRIvolution Phase 1
-
Bangkitkan Teh Nusantara, Begini Kisah Sukses Sila Artisan Tea Menghadapi Gempuran Produk Impor