SuaraKalbar.id - Satu orang dikabarkan tewas akibat bencana tanah longsor yang terjadi di Desa Sidomulyo Kecamatan Silo menyebabkan satu korban meninggal dunia pada Senin sore.
Sekretaris Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Jember Heru Widagdo mengatakan korban meninggal usai rumahnya tertimbun longsor.
"Hujan deras yang mengguyur selama beberapa jam di Jember menyebabkan tanah longsor dan pohon tumbang di beberapa kecamatan," kata Heru Widagdo di Kabupaten Jember, Jawa Timur, Senin (7/11/2022).
Dirinya mengungkapkan, tanah longsor terjadi di Afdeling Tanah Manis Desa Sidomulyo Kecamatan Silo yang menyebabkan empat rumah rusak dan satu korban meninggal dunia ditemukan tertimbun tanah longsor.
"Satu korban yakni Tijeh (65) meninggal dunia karena tertimbun longsor di dalam rumahnya, sedangkan cucunya bernama Dian berhasil keluar dari timbunan longsor yang merobohkan rumahnya," katanya.
Selain itu, bencana longsor di Desa Sidomulyo juga menyebabkan akses jalan ke Dusun Tanah Manis putus, sehingga petugas gabungan membersihkan akses jalan tersebut agar bisa dilalui.
"Petugas dan relawan gabungan juga mengevakuasi sejumlah warga yang rumahnya rawan longsor susulan dan membuka akses jalur yang terputus akibat material longsor menutup badan jalan," katanya.
Sementara itu, Kapolsek Sempolan AKP Suhartanto mengungkapkan ada beberapa titik longsor di antaranya terjadi di jalan masuk ke Dusun Tanah Manis dan Dusun Garahan Kidul masuk areal kawasan kebun PTPN XII Kebun Tanah Manis, kemudian longsor juga menerjang komplek pemukiman warga dusun setempat.
"Kami melakukan koordinasi dengan pihak Kabag Afdeling Tanah Manis, serta berkoordinasi dengan BPBD Jember dan Muspika Silo untuk melakukan evakuasi material tanah yang menutup badan jalan akses jalan yang tertimbun longsor," ujarnya.
Menurut data BPBD Jember, angin kencang menyebabkan sejumlah pohon tumbang yang menyebabkan kemacetan di beberapa kecamatan yakni Kecamatan Ajung, Kaliwates, Ambulu dan Silo. (Antara)
Berita Terkait
-
Sempat Tertutup Longsor Jalur Cianjur Bandung Sudah Bisa Dilalui Kendaraan, Sisa Longsor Masih Dibersihkan
-
Angin Kencang Terjang Mojokerto, Atap Rumah Warga dan Ponpes Rusak
-
Sempat Tertimbun Longsor, Jalur Bandung-Cianjur Sudah Dapat Dilalui
-
Pria Pemeran Video Asusila 'Kebaya Merah' Terkuak dari Tato Mahkota
-
Mengenal Ludruk, Kesenian Tradisional yang Mencoba Eksis di Era Modern
Terpopuler
- Lagi Jadi Omongan, Berapa Penghasilan Edi Sound Si Penemu Sound Horeg?
- Tanpa Naturalisasi! Pemain Rp 2,1 Miliar Ini Siap Gantikan Posisi Ole Romeny di Ronde 4
- 5 Pemain Timnas Indonesia yang Bakal Tampil di Kasta Tertinggi Eropa Musim 2025/2026
- Brandon Scheunemann Jadi Pemain Paling Unik di Timnas Indonesia U-23, Masa Depan Timnas Senior
- Siapa Sebenarnya 'Thomas Alva Edi Sound Horeg', Begadang Seminggu Demi Bass Menggelegar
Pilihan
-
Bantah Sengaja Pasang 'Ranjau' untuk Robi Darwis, Ini Dalih Pelatih Kim Sang-sik
-
Dikritik Habis Legenda, Pemain Timnas Indonesia U-23 Tetap Diguyur Bonus Ratusan Juta
-
Selamat Tinggal Gerald Vanenburg! Resmi Tak Latih Timnas Indonesia U-23 di SEA Games 2025
-
Sebelum Justin Hubner, Pemain Keturunan Maluku Lebih Dulu Gabung Fortuna Sittard
-
Skill Alessio Landzaat, Putra Denny Landzaat: Bisa Bela Timnas Indonesia?
Terkini
-
Surat Terbuka Ibu Korban ke Prabowo Viral! Kasus Kekerasan Seksual Anak di Pontianak Diambil Alih Polda
-
Tragedi di Muara Pawan, Pria 57 Tahun Tewas Terpapar Asap Saat Berusaha Padamkan Kebakaran
-
Pemkab Kubu Raya Tetapkan Status Tanggap Darurat Bencana Asap, Patroli Karhutla Diperketat
-
Kualitas Udara Memburuk, Bupati Kubu Raya Imbau Anak-anak di Rumah Saja!
-
Pelatihan Ekspor 2025, Upaya BRI Menaikelaskan Produk UMKM Indonesia