SuaraKalbar.id - Sebanyak lima haji asal Kalimantan Barat (Kalbar) meninggal dunia saat melaksanakan ibadah haji di Tanah Suci, hingga Minggu (2/7/2023).
"Sebelumnya ada dua haji kita yang meninggal, ditambah yang meninggal Minggu kemarin, jadi totalnya ada lima orang," kata Ketua Panitia Penyelenggara Ibadah Haji Daerah (PPIHD) Kalbar, Harrison di Pontianak, mengutip Antara Selasa (4/7/2023).
Adapun kelima jamaah haji yang meninggal terdiri dari empat laki-laki dan satu perempuan dengan usia rata-rata di atas 70 tahun.
Adapun jamaah haji yang meninggal pada Minggu (2/7), yakni Arifin Bin Maranginang (73) dan Syahrial Bin Basir Sinau(60) yang berasal dari Kota Singkawang.
Syahrial, kata Harrison, diketahui meninggal dunia setelah mengalami syok kardiogenik dan sebelum meninggal didiagnosa melalui sikohatkes dengan status gastritis.
"Almarhum Syahrial meninggal dunia di Kantor Kesehatan Haji Indonesia (KKHI) di Makkah juga pada hari Minggu kemarin, sekitar pukul 17.52 waktu setempat," ucapnya.
Hingga saat ini, jenazah Syahrial masih menunggu untuk dilakukan pemulasaraan dari KKHI didampingi oleh ketua rombongan, TKHI dan TPIHI.
Sementara seorang lagi jamaah yang meninggal dunia bernama Salniah (79) asal Kabupaten Ketapang.
Salniah sebelumnya telah didiagnosa melalui sikohatkes dengan status hipertensi.
Baca Juga: Fase Armina Berakhir, Jemaah Haji Kembali ke Tanah Air Bertahap Mulai 4 Juli 2023
Harisson menjelaskan, almarhumah Salniah meninggal dunia di King Faisal Hospital, pada pukul 04.30, waktu setempat, hari Minggu kemarin.
"Salniah, meninggal dunia karena penumpukan cairan di paru dan hipertensi. Sebelumnya yang bersangkutan juga telah dilakukan diagnosa melalui sikohatkes dengan status hipertensi," jelasnya.
Sampai hari ini, jelas Hrrison, jenazah Salniah juga masih menunggu untuk dilakukan pemulasaraan jenazah dari King Faisal Hospital didampingi oleh PPIHD, TKHI, dan PHD.
"Kami dari penyelenggara haji dan pemerintah Kalbar menyampaikan duka mendalam atas meninggalnya jamaah haji, semoga mendapatkan tempat terbaik di sisi Allah SWT dan keluarga yang ditinggalkan diberikan ketabahan," kata Harisson.
Berita Terkait
-
Alhamdulillah Jemaah Haji Tahun Ini Dapat 10 Liter Air Zamzam, Menag: Dibagi di Debarkasi
-
Barang Bawaan Dibatasi, 6 Fakta Kepulangan Jemaah Haji Indonesia Mulai 4 Juli 2023
-
Menag Akan Bagikan Air Zamzam 10 Liter Untuk Jemaah Haji 2023
-
Puan: Fasilitas dan Kenyamanan Penyelenggaraan Jemaah Haji 2023 Jadi Evaluasi Bersama
-
Serba-serbi Permasalahan Jemaah Indonesia Selama Ibadah Haji 2023
Terpopuler
- Erick Thohir Umumkan Calon Pelatih Baru Timnas Indonesia
- 4 Daftar Mobil Kecil Toyota Bekas Dikenal Ekonomis dan Bandel buat Harian
- 5 Lipstik Transferproof untuk Kondangan, Tidak Luntur Dipakai Makan dan Minum
- 5 Rekomendasi Sepatu Running Selevel Adidas Adizero Versi Lokal, Lentur dan Kuat Tahan Beban
- 8 City Car yang Kuat Nanjak dan Tak Manja Dibawa Perjalanan Jauh
Pilihan
-
Timnas Indonesia: U-17 Dilatih Timur Kapadze, Nova Arianto Tukangi U-20, Bojan Hodak Pegang Senior?
-
Harga Minyak Dunia Melemah, di Tengah Upaya Trump Tekan Ukraina Terima Damai dengan Rusia
-
Indonesia jadi Raja Sasaran Penipuan Lowongan Kerja di Asia Pasifik
-
Kisah Kematian Dosen Untag yang Penuh Misteri: Hubungan Gelap dengan Polisi Jadi Sorotan
-
Kisi-Kisi Pelatih Timnas Indonesia Akhirnya Dibocorkan Sumardji
Terkini
-
BRI Perkuat Sektor Produktif UMKM dengan Penyaluran KUR
-
4 Pejabat KPU Karimun Ditetapkan Jadi Tersangka Korupsi Dana Hibah
-
Kepala Patung Soekarno di Indramayu Miring gegara Tertimpa Tenda
-
Pawai Cap Go Meh 2026 di Pontianak Digelar Setelah Salat Tarawih
-
BRI Perkokoh Kemitraan Strategis dengan SSMS untuk Tingkatkan Skala dan Keberlanjutan Industri Sawit