SuaraKalbar.id - Baru-baru ini viral aksi penipuan yang dilakukan oleh satu keluarga yang berlokasi di Kota Pontianak, Kalimantan Barat.
Aksi penipuan yang dilakukan oleh seorang perempuan dan laki-laki yang merupakan pasangan suami istri (pasutri) tersebut diketahui menggunakan modus berupa melakukan transaksi pembayaran dengan sistem transfer.
Berbagai aksi yang dilakukan oleh para pelaku viral di media sosial, salah satunya dalam unggahan yang dibagikan oleh akun Instagram @pontianak_infomedia pada Rabu (24/01/2024) siang.
Dalam unggahan yang dibagikan, terlihat pelapor membagikan rekaman CCTV detik-detik pelaku perempuan melakukan aksi kejahatannya tersebut.
Baca Juga: Tega! Motor Kurir Dibawa Kabur Maling, Saat Antar Paket di Pontianak
Awalnya terlihat pelaku yang menutupi wajah lengkap dengan masker dan helm tampak berbincang dengan pihak kasir sambil menunjukan bukti transfer yang ada di ponselnya.
Tampak yakin dengan pelaku, korban lantas kemudian mengemas belanjaan milik pelaku.
"Penipuan dengan modus transfer saat membeli barang semakin meresahkan dan semakin banyak memakan korban di kota kita yang dilakukan pasutri," tulis keterangan dalam akun tersebut.
Akibat aksi yang dilakukannya, korban lantas mengalami kerugian hingga ratusan ribu rupiah.
"Terekam kamera CCTV aksi pelaku di salah satu toko dengan nominal belanja sebesar Rp 900 ribu rupiah," tambah keterangan tersebut.
Aksi lain dati pasutri tersebut pertama kali viral di media sosial usai beberapa waktu lalu dibagikannya modus serupa yang dilakukan di salah satu rumah makan.
Pada unggahan lain akun tersebut, dibagikan pula detik-detik saat pasutri itu usai makan di sebuah rumah makan dengan membawa dua orang anaknya.
Berdalih telah berhasil membayar dengan transfer, pasutri tersebut lantas bergegas kabur.
Kabar mengenai modus penipuan tersebut lantas viral dan menarik banyak perhatian publik, tak sedikit netizen dibuat geram dan berharap kedua pelaku dapat segera ditangkap.
"Buat laporan ramai-ramai lah atau buat grup WhatsApp ke yang jadi korban langsung laporkan berapa banyak sudah total kerugian tuh," tulis netizen.
"Orang seperti ini harus banyak yang buat laporan jadi berlapis lapis kalau korban korban pada kompak laporan biar belumut dia di penjara jangan kasih ampun karena sudah lihai jadi makanan dia nipu orang," ketik netizen.
"Laporkan," ketik yang lainnya.
Kontributor : Maria
Berita Terkait
-
Beredar Hoaks Abu Janda Jadi Komisaris, Jejak Digital Dukung Israel Jadi Sorotan
-
SBY Beri Nasihat Sebelum Tarif Trump Bikin IHSG Anjlok, Netizen Tunggu Petuah Jokowi
-
Waspada Tren Sewa iPhone di Momen Lebaran, Ini Ancaman di Baliknya
-
Bikin Ngakak! Ayah Ini Bikin Heboh di Pernikahan Anaknya, Gegara Ini...
-
Viral Penumpang Mobil Fortuner Plat Dinas Kemhan Diduga Transaksi dengan PSK, Kemenhan Bertindak!
Terpopuler
- Pemilik Chery J6 Keluhkan Kualitas Mobil Baru dari China
- Profil dan Aset Murdaya Poo, Pemilik Pondok Indah Mall dengan Kekayaan Triliunan
- Jadwal Pemutihan Pajak Kendaraan 2025 Jawa Timur, Ada Diskon hingga Bebas Denda!
- Pemain Keturunan Maluku: Berharap Secepat Mungkin Bela Timnas Indonesia
- Jairo Riedewald Belum Jelas, Pemain Keturunan Indonesia Ini Lebih Mudah Diproses Naturalisasi
Pilihan
-
Harga Emas Antam Lompat Tinggi Lagi Rp34.000 Jadi Rp1.846.000/Gram
-
IHSG Naik 5,07 Persen Pasca Penundaan Tarif Trump, Rupiah Turut Menguat!
-
Bodycharge Mematikan Jadi Senjata Rahasia Timnas U-17 di Tangan Nova Arianto
-
Kami Bisa Kalah Lebih Banyak: Bellingham Ungkap Dominasi Arsenal atas Real Madrid
-
Zulkifli Hasan Temui Jokowi di Solo, Akui Ada Pembicaraan Soal Ekonomi Nasional
Terkini
-
UMKM Aksesoris Fashion Tembus Internasional Berkat Dukungan BRI
-
Catat! Cum Date 10 April 2025, Siap-Siap Dapat Dividen Rp31,4 Triliun dari BBRI
-
Viral Dokter Residen asal Pontianak Perkosa Penunggu Pasien di Bandung
-
Waspada Beras Oplosan! Ini Cara Membedakan Beras SPHP Asli dan Palsu
-
Polresta Pontianak Bongkar Kasus Pengoplosan Beras SPHP, 6 Ton Disita dan Satu TersangkaDiamankan