Scroll untuk membaca artikel
Bella
Jum'at, 31 Mei 2024 | 19:32 WIB
Lansia di Mempawah Dikabarkan Hilang di Kebun. (Istimewa)

SuaraKalbar.id - Duka menyelimuti keluarga Usman (69), seorang lansia di Desa Wajok Hulu, Kecamatan Jungkat, Kabupaten Mempawah. Usman berpamitan untuk pergi ke kebun miliknya pada Minggu (26/05/2024), namun hingga kini belum kembali.

Kepala Kantor SAR Pontianak, I Made Junetra, mengungkapkan bahwa korban tidak kembali sejak Minggu, namun laporan kehilangan baru diterima oleh petugas pada Selasa malam. Setelah menerima laporan, petugas segera melakukan upaya pencarian baik di darat maupun udara.

"Korban berangkat ke kebun pada Minggu sore dengan jarak 1 kilometer dari rumahnya. Hingga saat ini belum diketahui penyebab hilangnya korban," ujar Made Junetra pada Rabu (29/05/2024) malam.

Menurut Junetra, keluarga korban mengatakan bahwa Usman menderita penyakit pikun. Tim SAR menduga bahwa Usman mungkin tersesat di sekitar kebunnya. Pencarian masih terus dilakukan hingga hari kedua.

Baca Juga: Minim Angkutan Umum, Siswa di Mempawah Diantar Pulang Pakai Mobil Polisi

"Kami menggunakan metode ESAR yang dibagi menjadi dua tim. Metode pertama menggunakan pola pencarian paralel track dengan radius pencarian 1 kilometer. Sedangkan metode kedua menggunakan Drone Thermal dengan area pencarian 2 kilometer," jelasnya.

Drone yang dikerahkan dalam pencarian dilengkapi dengan teknologi Thermal yang mampu mendeteksi suhu tubuh, bahkan dalam kondisi gelap. Diharapkan, penggunaan teknologi ini dapat mempercepat proses pencarian korban.

"Hingga hari kedua pencarian, belum ada titik terang mengenai keberadaan korban. Pencarian akan dilanjutkan esok hari," tutup Junetra.

Tim SAR terus berupaya maksimal dalam mencari Usman, dengan harapan bisa segera menemukan dan menyelamatkannya. Keluarga dan warga setempat juga turut berdoa agar Usman dapat ditemukan dalam keadaan selamat.

Baca Juga: Wanita Asal Pontianak Hilang 15 Tahun, Kini Viral Dicari Anak di TikTok

Load More