SuaraKalbar.id - Sebanyak 65 anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Provinsi Kalimantan Barat periode 2024-2029 resmi dilantik pada hari Senin (30/9/2024).
Prosesi pengambilan sumpah dan janji dilakukan oleh Ketua Pengadilan Tinggi Pontianak, F. Willem Saija.
Acara pelantikan tersebut berlangsung berdasarkan Keputusan Menteri Dalam Negeri (Mendagri) terkait pengangkatan anggota DPRD Kalbar untuk masa jabatan lima tahun ke depan.
Sekretaris DPRD Provinsi Kalbar, Suprianus Herman, menyampaikan bahwa keputusan pelantikan ini telah melalui pertimbangan serta tinjauan dari Mendagri.
Baca Juga: 5 Tempat Wisata Unggulan di Kalimantan Barat yang Wajib Dikunjungi
"Proses ini menandai awal bagi para anggota DPRD dalam menjalankan tugas legislasi, pengawasan, dan anggaran selama lima tahun mendatang," ujarnya.
Dari 65 anggota yang dilantik, 15 di antaranya merupakan perempuan, mencerminkan peningkatan keterwakilan perempuan dalam dunia politik di Kalimantan Barat.
Nama-nama anggota DPRD perempuan yang terpilih antara lain Yuliana, Hadijah Fitriah, Ermin Elviani, Niken Tia Tantina, dan Maria Christy Laura.
Kehadiran mereka diharapkan mampu membawa perubahan dalam pembuatan kebijakan yang lebih inklusif dan berpihak kepada perempuan.
Para anggota DPRD ini mewakili delapan daerah pemilihan (dapil) di Kalimantan Barat, mulai dari Kota Pontianak hingga Kabupaten Ketapang dan Kayong Utara.
Baca Juga: Wisatawan Asing Serbu Sungai Utik, Imigrasi Gandeng Warga Perketat Pengawasan
Pelantikan ini diharapkan menjadi titik awal bagi para wakil rakyat untuk mendorong kemajuan pembangunan serta kesejahteraan masyarakat di seluruh wilayah Kalbar.
Dengan dilantiknya anggota DPRD Kalbar periode 2024-2029, harapan masyarakat semakin besar terhadap kinerja mereka dalam memajukan provinsi ini melalui kebijakan yang berdampak positif dan berkelanjutan. (Antara)
Berita Terkait
-
5 Tempat Wisata Unggulan di Kalimantan Barat yang Wajib Dikunjungi
-
Wisatawan Asing Serbu Sungai Utik, Imigrasi Gandeng Warga Perketat Pengawasan
-
Pj Gubernur Kalimantan Barat: Proyek Smelter Alumina Dongkrak Perekonomian Daerah
-
Presiden Jokowi Lanjutkan Kunjungan Kerja di Kalimantan Barat, Resmikan Injeksi Bauksit Perdana SGAR PT BAI
-
Pasangan Ria Norsan dan Krisantus Kurniawan Dapat Nomor Urut Dua di Pilgub Kalbar: Simbol Kemenangan dan Kedamaian
Terpopuler
- Eks Pimpinan KPK: Ustaz Khalid Basalamah Bukan Saksi Ahli, Tapi Terlibat Fakta Kuota Haji
- Jahatnya Sepak Bola Indonesia, Dua Pemain Bidikan Persija Ditikung di Menit Akhir
- Klub Impian Masa Kecil Jadi Faktor Jay Idzes Terima Pinangan Aston Villa
- Siapa Lionel de Troy? Calon Bintang Timnas Indonesia U-17, Junior Emil Audero
- 5 Rekomendasi Bedak Tahan Air dan Keringat Murah: Anti Luntur Sepanjang Hari
Pilihan
-
Riau Bangga! Tarian Anak Pacu Jalur Viral Dunia, Ditiru Bintang PSG hingga Pemain AC Milan
-
Baru Jabat 4 Bulan, Erick Thohir Copot Dirut Bulog Novi Helmy Prasetya dan Disuruh Balik ke TNI
-
Resmi! Ramadhan Sananta Gabung ke Klub Brunei Darussalam DPMM FC, Main di Liga Malaysia
-
CORE Indonesia: Ada Ancaman Inflasi dan Anjloknya Daya Beli Orang RI
-
Bukan Patrick Kluivert, Ini Pelatih yang akan Gembleng Mauro Ziljstra dalam Waktu Dekat
Terkini
-
Tangguh Hadapi Persaingan, UMKM Kuliner Binaan BRI Ekspansi ke Pasar Internasional
-
Gandeng CIC Untan, Aston Pontianak Gelar 'Fun Chem 2025', Liburan Seru dan Edukatif untuk Anak-anak
-
Kualitas Udara Pontianak Memburuk, Wali Kota Imbau Warga Kurangi Aktivitas Luar Ruangan
-
Kalbar Waspada Karhutla! BMKG Beri Peringatan Keras Hadapi Puncak Kemarau 2025
-
Bukan Saksi Ahli! Mantan Pimpinan KPK Ungkap Peran Ustaz Khalid Basalamah dalam Kasus Kuota Haji