SuaraKalbar.id - Seorang teller bank wanita yang menjadi korban pembunuhan oleh seorang remaja berusia 14 tahun. Pelaku secara sadis menghabisi nyawa korban.
Teller bank tewas bersimbah darah dengan penuh luka tusukan. Pelaku tak hanya membunuh tapi juga merampok harta benda korban.
Usai melancarkan aksinya dia kabur membawa sepeda motor korban Ni Putu Widiastuti.
Dia yang bekerja di salah satu bank BUMN di Kuta Bali dihabisi oleh remaja berinisial PAPH. Jenazah korban ditemukan pada Senin (28/12/2020).
Baca Juga:Cinta Ditolak, Wahyudi Nekat Bakar Perempuan yang Dia Sukai
Berdasarkan informasi yang dihimpun Beritabali.com (jaringan Suara.com), PAPH masih tentangga korban. Dia tinggal di Banjar Poh Gading, Ubung Kaja, Denpasar Utara, Bali. Polisi berhasil menangkap pelaku pada Kamis (31/12/2020) dini hari.
Pengungkapan kasus ini dilakukan setelah tim gabungan mendapatkan identitas pelaku dari sanksi.
PAPH dicurigai karena memilili ciri-ciri yang sama dengan keterangan sanksi. Dia juga terekam kamera CCTV membawa sepeda motor korban.
Mendapat informasi tersebut, Tim langsung melakukan pengejaran ke Pelabuhan Penimbangan Singaraja Buleleng.
Tepat sekitar pukul 00.40 Wita pelaku berhasil diamankan tanpa perlawanan.
"Pelaku ditangkap bersama barang bukti motor scoopy milik korban," terang sumber.
Baca Juga:Sadis! Ibu Muda Tewas Dibunuh di Halaman Rumah, Ayah Kritis Kena Bacok
Mengakui Perbuatannya
Berdasarkan hasil interogasi, remaja berusia 14 tahun itu mengakui semua perbuatannya telah melakukan pencurian dengan kekerasan di TKP.
Dia menganiaya korban dengan pisau dan mengambil barang milik korban.
"Dia rencananya mau maling di rumah korban tapi ketahuan sama korban. Sehingga menusuk korban berkali-kali hingga tewas," ujar sumber.
Terkait penangkapan ini Direktur Reskrimum Polda Bali Kombes Pol Dodi Rahmawan membenarkannya.
"Ya benar sudah ditangkap," terangnya Kamis (31/12/2020) pagi tadi.
Teller Bank Tewas Bersimbah Darah
Teller bank BUMN di Bali, Ni Putu Widiastuti tewas mengenaskan di rumahnya. Ni Putu Widiastuti ditusuk 24 kali oleh pelaku.
Diduga pembunuh Ni Putu Widiastuti adalah rampok. Ni Putu Widiastuti tewas dibunuh di rumahnya di kawasan Ubung Kaja, Denpasar Utara. Tubuh Ni Putu Widiastuti penuh luka tusuk.
Jasad Ni Putu Widiastuti ditemukan pada Senin (28/12/2020) pagi oleh sang pacar. Ni Putu Widiastuti diduga menjadi korban pembunuhan dan perampokan.
Kasat Reskrim Polresta Denpasar Kompol I Dewa Putu Gede Anom Danujaya membenarkan Ni Putu Widiastuti ditemukan dalam keadaan sudah meninggal di dalam kamar.
"Ya kami temukan seorang wanita dalam kondisi meninggal dunia di dalam rumah. Penyebab kematian akan diketahui melalui autopsi," ujarnya.