Terjebak Kebakaran Ruko, Pasutri di Singkawang Tewas Terpanggang

Keduanya merupakan penghuni salah satu ruko.

Husna Rahmayunita
Senin, 12 April 2021 | 14:01 WIB
Terjebak Kebakaran Ruko, Pasutri di Singkawang Tewas Terpanggang
Ilustrasi kebakaran. [shutterstock]

SuaraKalbar.id - Dua orang yang terjebak dalam kebakaran ruko di Singkawang, Kalimantan Barat pada Senin (12/4/2021) akhirnya ditemukan.

Nahas, saat ditemukan keduanya yang merupakan pasangan suami istri (pasutri) meninggal dunia. Korban tewas terpanggang dalam musibah kebakaran.

Ketua BPKS Dwi Tunggal Kota Singkawang, Tjhai Nyit Khim menerangkan kedua korban adalah lansia yang menghuni salah satu ruko.

"Diketahui dua korban penghuni salah satu dari tiga ruko yang terbakar di Jalan Pangeran Diponegoro, ini bernama Chin Thit Cen (77) dan Lim Kim Fa (76) yang diketahui merupakan pasangan suami istri dan sudah lansia," ujarnya seperti dikutip dari Antara.

Baca Juga:Anak Korban Kebakaran Kilang Pertamina Balongan Meninggal Dunia

Saat musibah terjadi, kata dia, petugas pemadam kebakaran terlambat masuk ke dalam untuk evakuasi karena sempat tersengat listrik.

Tjhai Nyit Khim menerangkan, setelah ditemukan kedua korban dibawa ke RSUD Abdul Aziz Singkawang.

Wali Kota Singkawang, Tjhai Chui Mie yang turun langsung melihat kondisi dua korban di RSUD Abdul Aziz Singkawang menyatakan prihatin dan berduka cita yang mendalam dari peristiwa kebakaran tersebut.

"Kedua korban merupakan suami istri yang mana kebakaran diduga berasal dari rumah korban. Hanya saja untuk penyebab kebakaran masih dalam penyelidikan Polres Singkawang," katanya.

Dia mengatakan korban tewas meninggalkan belasan anak yang kebanyakan tinggal di luar kota.

Baca Juga:Satu Orang Korban Kilang Minyak Meninggal Usai Jalani Perawatan di RS

"Tiga orang anaknya ada di Singkawang, sedangkan yang lainnya ada di Hongkong dan Jakarta. Nanti akan kami lakukan pendataan, apa-apa saja yang bisa kita berikan bantuan kepada keluarga korban," jelasnya.

Menurut Tjhai Chui Mie, kebakaran ini merupakan merupakan kejadian kesekian kalinya dan merenggut nyawa korban, sehingga masyarakat Singkawang diimbau untuk selalu berhati-hati.

"Kebetulan sewaktu mau dilakukan pemadaman, ada kendala yang dialami petugas. Seperti saat mau masuk masih ada aliran listrik sehingga petugas tidak bisa masuk ke dalam ruko menyelamatkan korban," ujarnya.

Hingga kekinian, polisi masih melakukan penyelidikan terkait kebakaran ruko di Singkawang.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

News

Terkini