SuaraKalbar.id - Seorang wanita bernama Nellie-Jean Robincon mengungkap dirinya mengidap kondisi yang menyebabkan kumis dan jenggot tumbuh lebat di wajahnya. Walau demikian, ia menolak untuk bercukur.
Wanita 35 tahun ini didiagnosis dengan kondisi hirsutism atau ketidakseimbangan hormon serta PCOS (polycystic ovary syndrome). Keduanya membikin jenggot dan kumisnya tumbuh lebat.
Dilansir dari Daily Star, Nellie tidak cuma punya kumis dan jenggot. Ruanya, bulu dada dan rambut di bagian tubuh lainnya juga lebih lebat dari wanita kebanyakan.
Akibat kondisi hirsutism ini, Nellie mengaku sempat kehilangan rasa percaya diri. Dulu, dia pun memilih untuk bercukur setiap hari.
Baca Juga:Manfaat Tanaman Kumis Kucing bagi Kesehatan Tubuh
Namun, Nellie mulai belajar untuk mencintai penampilan seiring berjalannya waktu. Dia akhirnya memilih untuk berhenti bercukur hingga sekarang
Sosok Nellie kemudian menjadi viral setelah mendokumentasikan perjalanannya dalam membiarkan kumis dan jenggot tetap tumbuh.
Nellie sendiri mulai didiagnosis hirsutism dan PCOS di pertengahan usia 20-an. Ketika pertama mengetahui kondisinya, dia sempat membenci kumis dan jenggotnya serta rajin bercukur.
"Aku menghabiskan banyak tahun membenci penampilanku, jadi aku terus berusaha menyembunyikannya dan lebih suka keluar ketika malam dibanding pergi ke pantai," ungkap dua.
"Ini juga membuatku sulit membangun hubungan romantis, membuatku susah dekat dengan pria secara fisik, intim, dan romantis," imbuhnya.
Baca Juga:Cuma Gara-gara Tunangan Ogar Cukur Jenggot, Perempuan Ini Batalkan Pernikahan
Walau demikian, Nellie telah memutuskan untuk tidak lagi bercukur sejak awal tahun 2021 ini. Dia tak lagi keberatan membiarkan kumis dan jenggotnya tumbuh.
Nellie memang masih akan tetap melakukan perawatan dengan waxing. Namun, ia tak lagi malu memperlihatkan jenggot dan kumisnya kepada publik.
Dia bilang, "Setelah beberapa minggu membiarkannya tumbuh, rupanya ini tak seburuk yang kupikirkan, ini tidak akan membuatku mati seperti yang dikatakan rasa takutku."
"Aku bahkan berpikir ini terasa bebas karena aku tak lagi perlu bercukur dan mengenakan makeup (setiap hari)," katanya kemudian.
Keberanian Nellie untuk tampil dengan kumis dan jenggot berhasil menarik perhatian banyak orang. Tak sedikit warganet yang ikut curhat karena menghadapi kondisi serupa.
Saat ini, Nellie rajin membagikan beberapa tips skincare sekaligus perawatan waxing yang dilakukannya.
Kerennya lagi, dia juga membuat organisasi bernama Cysters for Sisters. Organisasi ini didedikasikan untuk para wanita yang mengidap PCOS seperti dirinya supaya dapat saling membantu.